Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyebutkan sebanyak 38 kapal yacht (pesiar) dari wisatawan mancanegara (wisman) telah mendaftar untuk mengikuti Sail Teluk Cenderawasih (STC) Biak pada 1-7 November 2023.
"Untuk sementara kapal yacht yang mengkonfirmasi menyemarakkan STC Biak 2023 mencapai 38 kapal dari sejumlah negara," ujar Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Onny Dangeubun di Biak, Minggu.
Onny mengatakan jumlah kapal wisata yang berpartisipasi langsung di acara STC Biak 2023 kemungkinan bertambah mengingat pihak panitia masih membuka pendaftaran.
Baca juga: Jayapura prioritas kembangkan sektor pariwisata pada 2023
Dari catatan Panitia STC Biak 2023, menurut Onny, kapal uacht yang akan hadir di perhelatan nasional STC Biak berasal dari sejumlah negara di dunia.
"Kami dari Panitia STC Biak 2023 optimistis kegiatan pariwisata nasional di Tanah Papua mampu meningkatkan kunjungan wisatawan Nusantara dan luar negeri," kata Onny Dangeubun.
Ia menyebutkan kapal yacht merupakan alat angkut perairan yang berbendera asing dan digunakan sendiri oleh wisatawan untuk berwisata.
Baca juga: UNESCO Global Geopark kagumi pengelolaan destinasi wisata Raja Ampat Papua Barat
Kapal yacth juga dipakai untuk melakukan perlombaan-perlombaan di perairan baik yang digerakkan dengan tenaga angin dan/atau tenaga mekanik.
"Kapal jenis yacth dominan digunakan wisatawan untuk kegiatan non niaga," ujarnya.
Perhelatan STC Biak Numfor berlangsung 1-7 November 2023 dengan kegiatan pariwisata, ekspor perikanan dan hasil laut, kuliner, pameran produk UMKM, pemberdayaan ekonomi masyarakat, parade kapal yacth, seni budaya masyarakat adat Biak serta panggung hiburan.
Baca juga: Kabupaten Jayawijaya tata goa mistis jadi desa wisata
Empat kabupaten pendukung utama penyelenggaraan STC Biak 1-7 November 2023 adalah Biak Numfor sebagai tuan rumah, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Waropen dan Kabupaten Yapen Kepulauan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Untuk sementara kapal yacht yang mengkonfirmasi menyemarakkan STC Biak 2023 mencapai 38 kapal dari sejumlah negara," ujar Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Onny Dangeubun di Biak, Minggu.
Onny mengatakan jumlah kapal wisata yang berpartisipasi langsung di acara STC Biak 2023 kemungkinan bertambah mengingat pihak panitia masih membuka pendaftaran.
Baca juga: Jayapura prioritas kembangkan sektor pariwisata pada 2023
Dari catatan Panitia STC Biak 2023, menurut Onny, kapal uacht yang akan hadir di perhelatan nasional STC Biak berasal dari sejumlah negara di dunia.
"Kami dari Panitia STC Biak 2023 optimistis kegiatan pariwisata nasional di Tanah Papua mampu meningkatkan kunjungan wisatawan Nusantara dan luar negeri," kata Onny Dangeubun.
Ia menyebutkan kapal yacht merupakan alat angkut perairan yang berbendera asing dan digunakan sendiri oleh wisatawan untuk berwisata.
Baca juga: UNESCO Global Geopark kagumi pengelolaan destinasi wisata Raja Ampat Papua Barat
Kapal yacth juga dipakai untuk melakukan perlombaan-perlombaan di perairan baik yang digerakkan dengan tenaga angin dan/atau tenaga mekanik.
"Kapal jenis yacth dominan digunakan wisatawan untuk kegiatan non niaga," ujarnya.
Perhelatan STC Biak Numfor berlangsung 1-7 November 2023 dengan kegiatan pariwisata, ekspor perikanan dan hasil laut, kuliner, pameran produk UMKM, pemberdayaan ekonomi masyarakat, parade kapal yacth, seni budaya masyarakat adat Biak serta panggung hiburan.
Baca juga: Kabupaten Jayawijaya tata goa mistis jadi desa wisata
Empat kabupaten pendukung utama penyelenggaraan STC Biak 1-7 November 2023 adalah Biak Numfor sebagai tuan rumah, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Waropen dan Kabupaten Yapen Kepulauan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023