Kepolisian Resor Bogor, Jawa Barat, mewajibkan seluruh personel menggunakan masker saat di luar ruangan guna menyikapi polusi udara di daerah tersebut.

"Kita juga melihat bahwa polusi di Kabupaten Bogor yang berbahaya mulai hari ini kami menerapkan wajib masker di jajaran Polres Bogor," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro usai penanaman pohon di Kawasan Stadion Pakansari, Cibinong di Bogor, Rabu.

Dia menjelaskan kebijakan itu untuk melindungi para petugas kepolisian di wilayah Kabupaten Bogor dari penyakit yang dapat disebabkan dari polusi udara, seperti infeksi saluran pernapasan atas (ISPA).

"Supaya rentan penyakit ISPA bisa kita hindarkan. Iya semua jajaran Polres Bogor kami berlakukan mulai hari ini (23/8)," kata dia.

Baca juga: Dokter: Penderita penyakit paru kelompok paling rentan terpapar polusi udara

Salah satu upaya lainnya, Polres Bogor membantu pemerintah daerah setempat mengendalikan polusi udara dengan penghijauan, seperti penanaman pohon di Kawasan Stadion Pakansari dalam rangka memperingati Hari Jadi Ke-75 Polwan.

"Ini adalah bagian dari Program Presisi Bapak Kapolri melalui Program Polri Pelestarian Negeri, penghijauan sejak dini melihat siklus dunia yang di mana El Nino makin panjang," kata dia.

Polres Bogor menanam 8.000 pohon, antara lain trembesi, mahoni, dan nangka, yang diharapkan dapat memberikan manfaat tambahan pada masa yang akan datang.

Baca juga: KLHK lakukan uji emisi kendaraan bermotor untuk kurangi pencemaran udara Jakarta

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Burhanudin mengaku segera mengevaluasi situasi setelah menerima kabar Kecamatan Cileungsi dan Cibinong memiliki pencemaran udara yang cukup tinggi.

"Itu bahan evaluasi kami dan forkopimda memberikan saran masukan kepada kami, akan kami tindaklanjuti, termasuk masalah Sungai Cileungsi itu," ujarnya.

Namun, kata dia, Cileungsi berbatasan langsung dengan beberapa daerah lain, seperti Kota Bekasi dan Kota Depok, sehingga diperlukan penanganan bersama secara komprehensif.

Baca juga: Pemkot Bogor kaji 50 persen ASN bekerja dari rumah terkait polusi udara

"Tapi apapun itu, nanti kita mungkin akan angkat di rapat pimpinan daerah, bagaimana kemitraan antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat. Jangan sampai pengusaha hanya mementingkan usahanya, tapi tidak memerhatikan lingkungan," kata dia.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023