Cikarang, Bekasi (Antara Megapolitan) - Ratusan warga di Kampung Panjang RT08/RW03, Desa Tanjungsari, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memperoleh pengobatan gratis dari Perusahaan properti PT Jababeka Tbk.
"Kegiatan ini kita gelar melalui divisi Coorporate Social Responsibility (CSR) dengan melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis bagi warga di lokasi itu," kata Petugas Divisi CSR PT Jababeka Tbk, Erry Imasari di Cikarang, Kamis.
Dia mengatakan, pihaknya saat ini konsisiten menjaga hubungan baik dengan masyarakat sekitar melalui program `Jabat Sehat` dengan langsung mendatangi warga.
"Kegiatan yang kita lakukan sehubungan dengan datangnya musim pancaroba, sehingga Jababeka mengadakan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi warga sekitar kawasan Jababeka," katanya.
Menurut dia, warga yang melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis tercatat sekitar 150 orang yang terdiri dari usia anak hingga orang dewasa.
"Sebagian besar warga yang memeriksakan memiliki penyakit seperti Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), gangguan pencernaan dan nyeri otot persendian," ujarnya.
Salah seorang warga, Sugiyanti (47) mengaku sangat senang mengikuti kegiatan tersebut.
"Saya senang dengan adanya pengobatan gratis ini karena tidak perlu berobat jauh jauh dan mengeluarkan biaya transportasi untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Kegiatan ini kita gelar melalui divisi Coorporate Social Responsibility (CSR) dengan melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis bagi warga di lokasi itu," kata Petugas Divisi CSR PT Jababeka Tbk, Erry Imasari di Cikarang, Kamis.
Dia mengatakan, pihaknya saat ini konsisiten menjaga hubungan baik dengan masyarakat sekitar melalui program `Jabat Sehat` dengan langsung mendatangi warga.
"Kegiatan yang kita lakukan sehubungan dengan datangnya musim pancaroba, sehingga Jababeka mengadakan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi warga sekitar kawasan Jababeka," katanya.
Menurut dia, warga yang melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis tercatat sekitar 150 orang yang terdiri dari usia anak hingga orang dewasa.
"Sebagian besar warga yang memeriksakan memiliki penyakit seperti Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), gangguan pencernaan dan nyeri otot persendian," ujarnya.
Salah seorang warga, Sugiyanti (47) mengaku sangat senang mengikuti kegiatan tersebut.
"Saya senang dengan adanya pengobatan gratis ini karena tidak perlu berobat jauh jauh dan mengeluarkan biaya transportasi untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan," katanya.
Editor : Andi Firdaus
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016