Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, menyatakan Koperasi Dharma Wanita Persatuan (DPW) Kencana harus dapat berinovasi dalam mengembangkan bisnisnya bukan hanya mengandalkan simpan pinjam uang.
Pemerintah Kota Bogor, melalui Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah saat menghadiri pelantikan pengurus baru Koperasi DPW Kencana, Rabu, mengatakan kekompakan dan komitmen perlu dirawat untuk dapat menghasilkan inovasi.
“Untuk mencapai atau memunculkan inovasi dan kreativitas harus dimulai dari kekompakan. Saya yakin, ketua, pengurus dan badan pengawas yang terpilih tentunya sudah memiliki komitmen, paling tidak sudah bersedia meluangkan waktunya, ide pemikirannya dan rasa berkorban,” kata Syarifah.
Syarifah menyerukan para anggota Koperasi DPW untuk belajar dari pengalaman yang telah dijalani dan tantangan yang akan dihadapi ke depan agar menjadi cermin bahwa dalam menjalankan satu organisasi itu tidaklah mudah dan bermula dari contoh yang diberikan ketua serta pengurus.
“Saya melihat status Koperasi DWP Kancana Kota Bogor adalah A yang merupakan kategori tertinggi, artinya rutin melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Jadikan itu sebagai modal utama dan satu kekuatan untuk menunjukkan bahwa bukan koperasi yang lemah tetapi koperasi yang mengikuti AD/ART,” kata Syarifah.
Syarifah berharap, Koperasi DWP Kancana Kota Bogor ke depan bisa melakukan usaha, jangan hanya simpan pinjam tetapi upayakan untuk melakukan usaha-usaha lain dan siap bersaing untuk mendapatkannya.
Pengembangan usaha dapat dilakukan melalui jaringan yang ada guna menyerap informasi-informasi untuk melihat peluang dan kesempatan yang tersedia, baik dari internal Pemkot Bogor maupun dari pihak lainnya.
“Komitmen menjadi hal yang utama. Kekompakan dan chemistry karena sering bertemu tentunya menjadi modal lain dalam melihat peluang-peluang yang bisa dimaksimalkan," katanya.
Syarifah berpesan pengurus dapat memberi kepercayaan bagi 246 anggotanya karena akan menjadi dukungan untuk setiap program yang digulirkan oleh pengurus, karena kepercayaan akan menimbulkan rasa keterikatan yang kuat dan didukung rasa profesionalisme dari para pengurus koperasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Pemerintah Kota Bogor, melalui Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah saat menghadiri pelantikan pengurus baru Koperasi DPW Kencana, Rabu, mengatakan kekompakan dan komitmen perlu dirawat untuk dapat menghasilkan inovasi.
“Untuk mencapai atau memunculkan inovasi dan kreativitas harus dimulai dari kekompakan. Saya yakin, ketua, pengurus dan badan pengawas yang terpilih tentunya sudah memiliki komitmen, paling tidak sudah bersedia meluangkan waktunya, ide pemikirannya dan rasa berkorban,” kata Syarifah.
Syarifah menyerukan para anggota Koperasi DPW untuk belajar dari pengalaman yang telah dijalani dan tantangan yang akan dihadapi ke depan agar menjadi cermin bahwa dalam menjalankan satu organisasi itu tidaklah mudah dan bermula dari contoh yang diberikan ketua serta pengurus.
“Saya melihat status Koperasi DWP Kancana Kota Bogor adalah A yang merupakan kategori tertinggi, artinya rutin melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Jadikan itu sebagai modal utama dan satu kekuatan untuk menunjukkan bahwa bukan koperasi yang lemah tetapi koperasi yang mengikuti AD/ART,” kata Syarifah.
Syarifah berharap, Koperasi DWP Kancana Kota Bogor ke depan bisa melakukan usaha, jangan hanya simpan pinjam tetapi upayakan untuk melakukan usaha-usaha lain dan siap bersaing untuk mendapatkannya.
Pengembangan usaha dapat dilakukan melalui jaringan yang ada guna menyerap informasi-informasi untuk melihat peluang dan kesempatan yang tersedia, baik dari internal Pemkot Bogor maupun dari pihak lainnya.
“Komitmen menjadi hal yang utama. Kekompakan dan chemistry karena sering bertemu tentunya menjadi modal lain dalam melihat peluang-peluang yang bisa dimaksimalkan," katanya.
Syarifah berpesan pengurus dapat memberi kepercayaan bagi 246 anggotanya karena akan menjadi dukungan untuk setiap program yang digulirkan oleh pengurus, karena kepercayaan akan menimbulkan rasa keterikatan yang kuat dan didukung rasa profesionalisme dari para pengurus koperasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023