Memenuhi persediaan darah selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1444 H, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat gencar melaksanakan kegiatan donor darah.
"Berbagai kegiatan kami lakukan untuk meningkatkan kesadaran dan menarik perhatian masyarakat untuk melakukan donor darah mengingat selama Ramadhan jumlah pendonor relatif berkurang, sehingga perlu gerakan agar kebutuhan darah bulanan di daerah ini terpenuhi," kata Ketua PMI Kabupaten Sukabumi Hondo Suwito di Sukabumi pada Senin, (17/4).
Salah satu upaya PMI Kabupaten Sukabumi untuk meningkatkan persediaan darah yakni menggelar gebyar donor darah yang dilaksanakan di Markas PMI Kabupaten Sukabumi di Jalan Cikaroya KM 7, Desa Cibolangkaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi ini.
Baca juga: PMI Sukabumi imbau warga bergolongan darah A dan AB berdonor
Baca juga: PMI Sukabumi edukasi puluhan santri tentang kesiapsiagaan bencana
Terbukti dengan digelarnya kegiatan tersebut jumlah pendonor yang hadir jumlah meningkat drastis dibandingkan dengan hari-hari biasa. Di mana pada kegiatan tersebut tidak kurang dari 220 kantong darah berukuran 350 cc berhasil didapat untuk menambah persediaan darah.
Menurut Hondo, kebutuhan darah untuk setiap bulan mencapai seribu kantong. Tentunya untuk memenuhi kebutuhan tersebut perlu adanya gerakan yang bisa menarik masyarakat untuk mendonorkan darahnya.
Seperti pada kegiatan gebyar donor darah ini, selain menyediakan bingkisan menarik PMI pun menyiapkan hadiah kejutan untuk para pendonor yang tentunya hadiahnya tersebut cukup menarik. Sehingga yang hadiri tidak hanya dari kalangan pemerintahan, TNI maupun Polri, tetapi banyak warga umum yang datang untuk berdonor.
Baca juga: PMI Sukabumi kerahkan personel bantu penanganan banjir bandang di Warungkiara
Sementara, Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Sukabumi Muhammad Ricky menambahkan berdonor darah selama Ramadhan tentunya aman dan tidak membatalkan ibadah puasa Ramadhan, bahkan sudah ada fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang donor darah saat berpuasa.
Namun demikian, jiwa warga yang berencana donor darah saat Ramadhan ini ketika sahur harus mengonsumsi minuman dan makanan yang bergizi serta cukup untuk menjaga kesegaran tubuh.
Maka dari itu, PMI mengajak masyarakat untuk tidak takut mendonorkan darahnya saat menjalan ibadah puasa Ramadhan. Apalagi, banyak manfaat ketika rutin mendonorkan darahnya. Selain untuk kesehatan pendonor, tentunya untuk kepentingan dan menyelamatkan pasien. Selama Ramadhan ini pihaknya pun membuka layanan 24 jam untuk warga yang ingin mendonorkan darahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Berbagai kegiatan kami lakukan untuk meningkatkan kesadaran dan menarik perhatian masyarakat untuk melakukan donor darah mengingat selama Ramadhan jumlah pendonor relatif berkurang, sehingga perlu gerakan agar kebutuhan darah bulanan di daerah ini terpenuhi," kata Ketua PMI Kabupaten Sukabumi Hondo Suwito di Sukabumi pada Senin, (17/4).
Salah satu upaya PMI Kabupaten Sukabumi untuk meningkatkan persediaan darah yakni menggelar gebyar donor darah yang dilaksanakan di Markas PMI Kabupaten Sukabumi di Jalan Cikaroya KM 7, Desa Cibolangkaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi ini.
Baca juga: PMI Sukabumi imbau warga bergolongan darah A dan AB berdonor
Baca juga: PMI Sukabumi edukasi puluhan santri tentang kesiapsiagaan bencana
Terbukti dengan digelarnya kegiatan tersebut jumlah pendonor yang hadir jumlah meningkat drastis dibandingkan dengan hari-hari biasa. Di mana pada kegiatan tersebut tidak kurang dari 220 kantong darah berukuran 350 cc berhasil didapat untuk menambah persediaan darah.
Menurut Hondo, kebutuhan darah untuk setiap bulan mencapai seribu kantong. Tentunya untuk memenuhi kebutuhan tersebut perlu adanya gerakan yang bisa menarik masyarakat untuk mendonorkan darahnya.
Seperti pada kegiatan gebyar donor darah ini, selain menyediakan bingkisan menarik PMI pun menyiapkan hadiah kejutan untuk para pendonor yang tentunya hadiahnya tersebut cukup menarik. Sehingga yang hadiri tidak hanya dari kalangan pemerintahan, TNI maupun Polri, tetapi banyak warga umum yang datang untuk berdonor.
Baca juga: PMI Sukabumi kerahkan personel bantu penanganan banjir bandang di Warungkiara
Sementara, Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Sukabumi Muhammad Ricky menambahkan berdonor darah selama Ramadhan tentunya aman dan tidak membatalkan ibadah puasa Ramadhan, bahkan sudah ada fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang donor darah saat berpuasa.
Namun demikian, jiwa warga yang berencana donor darah saat Ramadhan ini ketika sahur harus mengonsumsi minuman dan makanan yang bergizi serta cukup untuk menjaga kesegaran tubuh.
Maka dari itu, PMI mengajak masyarakat untuk tidak takut mendonorkan darahnya saat menjalan ibadah puasa Ramadhan. Apalagi, banyak manfaat ketika rutin mendonorkan darahnya. Selain untuk kesehatan pendonor, tentunya untuk kepentingan dan menyelamatkan pasien. Selama Ramadhan ini pihaknya pun membuka layanan 24 jam untuk warga yang ingin mendonorkan darahnya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023