Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat, menyasar 105.399 bayi yang berusia 0-59 bulan, untuk diimunisasi pada pekan imunisasi nasional, guna mencegah penyakit polio.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi, di Subang, Kamis, mengatakan, kalau pekan imunisasi nasional serentak digelar di wilayah Jawa Barat menyusul ditemukannya kasus polio di Kabupaten Purwakarta, beberapa waktu lalu.
Kegiatan pekan imunisasi nasional ini berlangsung dua tahap, yakni putaran pertama pada 3-9 April 2023 dan putaran kedua pada 15-21 Mei 2023.
"Sasaran imunisasi di Subang sebanyak 105.399 anak," katanya.
Baca juga: Pekan imunisasi nasional di Karawang menyasar 181.642 bayi di 30 kecamatan
Baca juga: Bulan imunisasi di Karawang sasar 164.487 anak di 2.364 Posyandu
Ia mengajak agar seluruh orang tua yang memiliki anak usia 0-59 bulan segera melakukan imunisasi polio di tempat imunisasi terdekat.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, Yoyoh Sopiah Ruhimat, menyampaikan agar masyarakat memahami pentingnya imunisasi polio.
Menurut dia, penyakit polio bisa mengakibatkan kedua kaki menjadi lumpuh layu. Kondisi itu belum ada obatnya, tapi bisa dicegah melalui vaksin, yakni melalui imunisasi polio.
Atas hal tersebut, ia mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan pekan imunisasi nasional polio di wilayah Subang.
Baca juga: Karawang sasar ratusan ribu anak di Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Sopiah berharap Subang bebas dari penyakit polio, dan imunisasi polio dengan sasaran 105.399 balita pada pekan imunisasi nasional juga diharapkan dapat mencapai target 100 persen.
“Imunisasi ini harus mencapai target, dan anak-anak kita harus mendapatkan imunisasi untuk kesehatan mereka," katanya.
Ia menyampaikan agar masyarakat tidak takut memberikan vaksin polio untuk anaknya. Sebab, pemberian vaksin polio ini ditetes melalui mulut ke balita untuk mencegah penyakit, sekaligus penularan polio, yaitu penyakit saraf yang bisa menimbulkan kelumpuhan permanen. (KR-MAK)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi, di Subang, Kamis, mengatakan, kalau pekan imunisasi nasional serentak digelar di wilayah Jawa Barat menyusul ditemukannya kasus polio di Kabupaten Purwakarta, beberapa waktu lalu.
Kegiatan pekan imunisasi nasional ini berlangsung dua tahap, yakni putaran pertama pada 3-9 April 2023 dan putaran kedua pada 15-21 Mei 2023.
"Sasaran imunisasi di Subang sebanyak 105.399 anak," katanya.
Baca juga: Pekan imunisasi nasional di Karawang menyasar 181.642 bayi di 30 kecamatan
Baca juga: Bulan imunisasi di Karawang sasar 164.487 anak di 2.364 Posyandu
Ia mengajak agar seluruh orang tua yang memiliki anak usia 0-59 bulan segera melakukan imunisasi polio di tempat imunisasi terdekat.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, Yoyoh Sopiah Ruhimat, menyampaikan agar masyarakat memahami pentingnya imunisasi polio.
Menurut dia, penyakit polio bisa mengakibatkan kedua kaki menjadi lumpuh layu. Kondisi itu belum ada obatnya, tapi bisa dicegah melalui vaksin, yakni melalui imunisasi polio.
Atas hal tersebut, ia mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan pekan imunisasi nasional polio di wilayah Subang.
Baca juga: Karawang sasar ratusan ribu anak di Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Sopiah berharap Subang bebas dari penyakit polio, dan imunisasi polio dengan sasaran 105.399 balita pada pekan imunisasi nasional juga diharapkan dapat mencapai target 100 persen.
“Imunisasi ini harus mencapai target, dan anak-anak kita harus mendapatkan imunisasi untuk kesehatan mereka," katanya.
Ia menyampaikan agar masyarakat tidak takut memberikan vaksin polio untuk anaknya. Sebab, pemberian vaksin polio ini ditetes melalui mulut ke balita untuk mencegah penyakit, sekaligus penularan polio, yaitu penyakit saraf yang bisa menimbulkan kelumpuhan permanen. (KR-MAK)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023