Kremlin, Selasa (7/3), tidak mengakui batasan harga yang diperkenalkan oleh negara-negara Barat pada ekspor minyaknya, setelah Amerika Serikat mengatakan bahwa batasan tersebut "bekerja dengan baik".

Washington adalah salah satu arsitek utama dari pembatasan harga Barat atas minyak Rusia, yang bertujuan untuk menurunkan pendapatan Moskow yang digunakan untuk mendanai invasi ke Ukraina.

"Kami tidak dan tidak akan mengakui batasan apa pun. Kami bekerja agar sistem ini tidak merugikan kepentingan kami sendiri," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan.

Moskow, yang menyumbang sekitar 10 persen dari pasokan minyak global, mengatakan bulan lalu akan memangkas produksi sebesar 500.000 barel per hari pada Maret sebagai tanggapan atas pembatasan harga.

Baca juga: Rusia tak melihat ada tanda-tanda Ukraina gelar pembicaraan damai

Baca juga: Satu tahun invasi Rusia ke Ukraina, AS jatuhkan sanksi tambahan terhadap Rusia

 

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023