Sukabumi (Antara Megapolitan) - Anggota gabungan TNI berhasil mengamankan empat orang imigran gelap asal Banglades yang diduga akan menyeberang ke Pulau Christmas, Australia melalui Pantai Palampang, Kabupaten Sukabumi, Senin.
Informasi yang dihimpun Antara dari anggota TNI yang melakukan pengintaian sejak pukul 13.00 WIB, informasinya akan ada imigran gelap yang mau menyeberang melalui perairan laut Sukabumi, tepatnya di Kecamatan Ciemas.
Setelah dilakukan penyelidikan, pihaknya berhasil menyergap salah satu villa di kecamatan tersebut yang dihuni oleh para imigran gelap pada Senin sekitar pukul 21.25 WIB. Namun, saat penggerebekan satu dari lima imigran gelap asal Banglades tersebut melarikan diri.
Selain mengamankan empat orang para pencari suaka tersebut, pihaknya juga mengamankan tiga orang penghubung yang merupakan warga Indonesia, namun seorang penghubung tersebut berhasil melarikan diri.
Bahkan, informasinya dari arah Bogor, Jabar masih bergerak belasan imigran gelap dengan menunggangi mobil Toyota Avanza. Tapi karena ada imigran gelap dan penghubung yang melarikan diri sehingga dua unit mobil yang mengangkut imigran gelap tersebut tidak jadi ke Kecamatan Ciemas diduga telah dihubungi oleh mereka yang melarikan diri.
Penggerebekan itu dipimpin langsung oleh Komandan Unit Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi Letda (CPL) Subadri. Dan keempat imigran gelap yang diketahui bernama M Minhasudin (29), M Alamin (27), M Santo (38) dan Bahar serta dua penghubung lainnya yakni Eki dan Toang dibawa ke Markas Koramil Ciemas untuk dimintai keterangan dan pendataan barang bukti.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pihak berwenang yang memberikan pernyataan resmi pada kasus dugaan percobaan penyelundupan imigran gelap asal Banglades tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Informasi yang dihimpun Antara dari anggota TNI yang melakukan pengintaian sejak pukul 13.00 WIB, informasinya akan ada imigran gelap yang mau menyeberang melalui perairan laut Sukabumi, tepatnya di Kecamatan Ciemas.
Setelah dilakukan penyelidikan, pihaknya berhasil menyergap salah satu villa di kecamatan tersebut yang dihuni oleh para imigran gelap pada Senin sekitar pukul 21.25 WIB. Namun, saat penggerebekan satu dari lima imigran gelap asal Banglades tersebut melarikan diri.
Selain mengamankan empat orang para pencari suaka tersebut, pihaknya juga mengamankan tiga orang penghubung yang merupakan warga Indonesia, namun seorang penghubung tersebut berhasil melarikan diri.
Bahkan, informasinya dari arah Bogor, Jabar masih bergerak belasan imigran gelap dengan menunggangi mobil Toyota Avanza. Tapi karena ada imigran gelap dan penghubung yang melarikan diri sehingga dua unit mobil yang mengangkut imigran gelap tersebut tidak jadi ke Kecamatan Ciemas diduga telah dihubungi oleh mereka yang melarikan diri.
Penggerebekan itu dipimpin langsung oleh Komandan Unit Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi Letda (CPL) Subadri. Dan keempat imigran gelap yang diketahui bernama M Minhasudin (29), M Alamin (27), M Santo (38) dan Bahar serta dua penghubung lainnya yakni Eki dan Toang dibawa ke Markas Koramil Ciemas untuk dimintai keterangan dan pendataan barang bukti.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pihak berwenang yang memberikan pernyataan resmi pada kasus dugaan percobaan penyelundupan imigran gelap asal Banglades tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016