Bekasi (Antara Megapolitan) - Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Jawa Barat mencatat pemberian vaksin meningitis kepada calon jemaah haji pada 2016 telah mencapai tahap 75 persen rampung.

"Saat ini sekitar 1.600 dari total 1.983 calon haji di Kota Bekasi sudah memperoleh suntikan meningitis, atau 75 persennya sudah kita kerjakan," kata Kepala Seksi Penanggulangan Wabah Bencana, Dinas Kesehatan Kota Bekasi Sardi di Bekasi, Senin.

Menurut dia, sebanyak 25 persen sisanya saat ini belum memenuhi kewajiban suntik meningitis akibat ketidaktahuan informasi kegiatan itu.

"Untuk yang belum suntik karena belum tahu jadwal kegiatannya," katanya.

Dinas Kesehatan Kota Bekasi, kata dia, membagi kegiatan suntik meningitis itu menjadi tiga gelombang yang dilaksanakan secara serentak di tiga rumah sakit yang ditunjuk.

"Rumah Sakit Ananda, Rumah Sakit Mekar Sari dan Rumah Sakit Hermina Margajaya," katanya.

Pemberian vaksin tersebut dilakukan untuk melindungi para jamaah dari penyakit berbahaya saat berada di Arab Saudi dan sepulang ke tanah air.

Vaksin meningitis akan diberikan secara gratis selama tiga tahun dengan masa aktif sampai tahun 2019.

"Arab Saudi merupakan tempat berkumpulnya jutaan orang dari berbagai negara sehingga rawan tersebar penyakit menular," katanya.

Sardi juga mengingatkan kepada calon haji dari kalangan wanita usia subur (WUS) agar wajib diperiksa secara khusus, mengingat perjalanan menuju Tanah Suci cukup berisiko.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016