Sukabumi (Antara Megapolitan) - Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mendapatkan program obral daging sapi murah seharga Rp95 ribu/kg yang diselenggarakan oleh Koperasi Garudayaksa Nusantara (KGN) bentukan Prabowo Subianto.

"Obral daging sapi murah ini untuk membantu warga khususnya kurang mampu ditengah tingginya harga daging sapi menjelang Ramadhan yang saat ini harganya mencapai Rp130 ribu/kg," kata Pendiri KGN Baldatun Center Sukabumi, Ade Dasep Zainal Abidin kepada Antara di Sukabumi, Minggu.

Menurutnya, obral daging sapi murah ini mulai dilaksanakan pada Sabtu, (4/6) dengan jumlah sebanyak satu ton yang dikirim langsung oleh KGN pusat. Bahkan dalam sehari daging sapi lokal segar beku ini langsung diserbu oleh warga dan permintaan pun masih kurang.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut, pihak KGN pusat pada hari ini, Minggu, (5/6) kembali mengirim daging sapi segar yang baru saja dipotong dari rumah potong hewan sebanyak satu ton.

Progam ini tidak ada sama sekali muatan politisnya, walaupun Prabowo Subianto merupakan Ketua Umum Partai Gerindra, tetapi tidak ada sangkut pautnya dengan partai. Namun kegiatan ini murni merupakan progam koperasi yang dibuat mantan calon Presiden RI ke-7 tersebut.

"Progam ini juga untuk membantu pemerintah dalam menstabilkan harga daging sapi khususnya di Kabupaten Sukabumi, karena kami menilai tingginya harga daging sapi ini ada permainan harga yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab," tambahnya.

Ade mengatakan daging sapi ini dilarang untuk diperjual belikan lagi karena tujuannya untuk membantu masyarakat. Walaupun tidak ada batasan untuk membelinya.

Tetapi lanjutnya terlihat jika warga kurang mampu paling banyak membeli daging sapi itu hanya dua kilogram, jika membeli dalam jumlah yang banyak pihaknya akan melakukan verifikasi terlebih dahulu kepada si calon pembeli.

Di sisi lain, pada Ramadhan nanti, KGN pusat akan mensuplai daging sapi segar beku sebanyak 10 ton setiap minggunya yang harganya pasti jauh lebih murah dibandingkan dengan harga daging di pasar pada umumnya.

"Selain diharapkan bisa membantu masyarakat kalangan menengah ke bawah, dengan progam koperasi ini, juga bisa membantu progam pemerintah dalam menstabilkan harga daging sapi yang terus melambung," katanya.

Sementara itu, salah seorang pembeli, Elis mengatakan dirinya merasa terbantu dengan adanya progam ini di saat harga daging sapi di pasar mencapai Rp130 ribu/kg. "Saya membeli hanya satu kilogram saja dan akan dimasak pada sahur pertama Ramadhan dan berharap kegiatan seperti ini bisa dilaksananakan juga menjelang Idul Fitri 1437 H," katanya.

Pewarta: Aditya A Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016