Bogor (Antara Megapolitan) - Ribuan warga Kota Bogor, Jawa Barat memadati Plaza Balai Kota, di Jalan Juanda, untuk menghadiri undangan Wali Kota Bima Arya Sugiarto makan bersama gratis dalam acara Pesta Rakyat Hari Jadi ke-534 Bogor, Jumat.
Warga mengapresiasi kemeriahan Pesta Rakyat Hari Jadi Bogor, dengan konsep yang berbeda dari tahun sebelumnya, di mana warga bisa menikmati berbagai hidangan makan dan minum secara gratis.
"Tahun ini lebih meriah dari tahun sebelumnya, makanan dan minuman yang tersaji bervariasi, dan gratis," kata Nuriyah Afni (29) warga Kelurahan Muara Kidul, Empang.
Menurut Nuriyah, hampir setiap tahun ia selalu menghadiri kegiatan Hari Jadi Bogor di Balai Kota. Kegiatan pembagian makan gratis sudah menjadi tradisi yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bogor.
Namun, tradisi ini sempat ditiadakan pada peringatan HJB ke-533 tahun 2015 lalu. Hilangnya tradisi ini membuat warga kecewa, karena tidak ada jamuan untuk warga seperti tahun sebelumnya.
"Tahun lalu kita sempat kecewa, karena tidak ada pesta untuk rakyatnya. Tapi tahun ini ada lagi, dan lebih meriah," kata ibu dua anak tersebut.
Hal serupa juga disampaikan Nurmila (23) warga Kelurahan Empang yang datang bersama sejumlah keluarganya sejak pagi mulai pukul 07.30 WIB. Beruntung ia dan keluarga tidak perlu mengantri untuk masuk Balai Kota karena suasana masih sepi.
Nurmila tahu ada Pesta Rakyat dari sejumlah tetangga yang menginformasikan adanya kegiatan makan gratis di Balai Kota. Ia datang membawa bayinya dan sejumlah kerabat lainnya.
"Tahun ini seru, ada makan gratisnya banyak dan enak. Apalagi tadi saya sempat dapat suguhan dari Wali Kota," katanya.
Dalam Pesta Rakyat tersebut Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta unsur pimpinan Muspida Kota Bogor berpakaian ala koki dan melayani warga yang datang untuk menikmati hidangan.
Warga pun antri untuk mendapatkan semakok hidangan yang disajikan oleh pejabat Kota Bogor, mulai dari Laksa, asinan Bogor, toge goreng, dan beragam hidangan lainnya.
Pesta Rakyat semakin meriah dengan tampilnya Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekda nyanyi bersama dua lagu menghibur warga yang memadati Balai Kota. Ketiganya kompak menyanyikan lagu Selama Ulang Tahun dan Rumah Kita diiringi band yang para personelnya adalah para PNS Kota Bogor.
Selain bernyanyi, wali kota, wakil, Sekda dan unsur pimpinan Muspida membagikan hadiah kuis kepada warga yang berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan.
Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PKS Djajat Sudrajat juga mengapresiasi pelaksanaan Pesta Rakyat kali ini, karena dapat melayani masyarakat Kota Bogor.
"Kegiatan tahun ini memang lebih meriah, apalagi ada kesempatan pejabat Pemkot melayani warga dengan menyuguhkan hidangan. Sudah selayaknya kita pejabat ini menjadi pelayanan masyarakat," katanya.
Pesta Rakyat Hari Jadi Bogor melibatkan sekitar 40 perusahaan baik BUMN, BUMD, hotel restoran, dan perusahaan lainnya untuk menyediakan hidangan bagi masyarakat. Tersedia 8.000 paket hidangan makanan dan minuman gratis yang dibagikan kepada warga masyarakat yang datang.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Warga mengapresiasi kemeriahan Pesta Rakyat Hari Jadi Bogor, dengan konsep yang berbeda dari tahun sebelumnya, di mana warga bisa menikmati berbagai hidangan makan dan minum secara gratis.
"Tahun ini lebih meriah dari tahun sebelumnya, makanan dan minuman yang tersaji bervariasi, dan gratis," kata Nuriyah Afni (29) warga Kelurahan Muara Kidul, Empang.
Menurut Nuriyah, hampir setiap tahun ia selalu menghadiri kegiatan Hari Jadi Bogor di Balai Kota. Kegiatan pembagian makan gratis sudah menjadi tradisi yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bogor.
Namun, tradisi ini sempat ditiadakan pada peringatan HJB ke-533 tahun 2015 lalu. Hilangnya tradisi ini membuat warga kecewa, karena tidak ada jamuan untuk warga seperti tahun sebelumnya.
"Tahun lalu kita sempat kecewa, karena tidak ada pesta untuk rakyatnya. Tapi tahun ini ada lagi, dan lebih meriah," kata ibu dua anak tersebut.
Hal serupa juga disampaikan Nurmila (23) warga Kelurahan Empang yang datang bersama sejumlah keluarganya sejak pagi mulai pukul 07.30 WIB. Beruntung ia dan keluarga tidak perlu mengantri untuk masuk Balai Kota karena suasana masih sepi.
Nurmila tahu ada Pesta Rakyat dari sejumlah tetangga yang menginformasikan adanya kegiatan makan gratis di Balai Kota. Ia datang membawa bayinya dan sejumlah kerabat lainnya.
"Tahun ini seru, ada makan gratisnya banyak dan enak. Apalagi tadi saya sempat dapat suguhan dari Wali Kota," katanya.
Dalam Pesta Rakyat tersebut Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta unsur pimpinan Muspida Kota Bogor berpakaian ala koki dan melayani warga yang datang untuk menikmati hidangan.
Warga pun antri untuk mendapatkan semakok hidangan yang disajikan oleh pejabat Kota Bogor, mulai dari Laksa, asinan Bogor, toge goreng, dan beragam hidangan lainnya.
Pesta Rakyat semakin meriah dengan tampilnya Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekda nyanyi bersama dua lagu menghibur warga yang memadati Balai Kota. Ketiganya kompak menyanyikan lagu Selama Ulang Tahun dan Rumah Kita diiringi band yang para personelnya adalah para PNS Kota Bogor.
Selain bernyanyi, wali kota, wakil, Sekda dan unsur pimpinan Muspida membagikan hadiah kuis kepada warga yang berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan.
Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PKS Djajat Sudrajat juga mengapresiasi pelaksanaan Pesta Rakyat kali ini, karena dapat melayani masyarakat Kota Bogor.
"Kegiatan tahun ini memang lebih meriah, apalagi ada kesempatan pejabat Pemkot melayani warga dengan menyuguhkan hidangan. Sudah selayaknya kita pejabat ini menjadi pelayanan masyarakat," katanya.
Pesta Rakyat Hari Jadi Bogor melibatkan sekitar 40 perusahaan baik BUMN, BUMD, hotel restoran, dan perusahaan lainnya untuk menyediakan hidangan bagi masyarakat. Tersedia 8.000 paket hidangan makanan dan minuman gratis yang dibagikan kepada warga masyarakat yang datang.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016