Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri wisuda Universitas Pancasila dengan memberikan orasi ilmiah kepada ribuan wisudawan di Jakarta Convention Center Jakarta, Selasa.

"Saya datang ke sini karena diundang dan yang mengundang saya datang langsung ke rumah saya," kata Ganjar Pranowo kepada Wartawan di Jakarta, Selasa.

Selain itu, katanya, hari lahir Universitas Pancasila sama dengan dirinya, yaitu 28 Oktober dan bersamaan dengan Hari Sumpah Pemuda.

Baca juga: Membumikan ideologi Pancasila lewat kehidupan kampus
Baca juga: Universitas Pancasila dukung penuh perkembangan ekonomi berbasis kerakyatan

Dia mengatakan UP mempunyai lembaga riset yang mumpuni, mempunyai delapan profesor dan pusat studi serta fasilitas bagus. Begitu juga dengan jejaring dan alumnusnya.

"Ini merupakan aset yang besar yang sangat bagus," katanya.

Ia mengatakan UP mempunyai peran penting untuk menjaga ideologi Pancasila guna memasukkan nilai Pancasila kepada mahasiswa agar tidak masuk virus yang tidak sesuai dengan jati diri bangsa.

Ganjar berpesan pada para alumnus Universitas Pancasila untuk terus berjuang.

Baca juga: UPPM FHUP berikan edukasi dan pendampingan hukum masyarakat di Anyer
 
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan usai orasi ilmiah wisuda Universitaa Pancasila di Jakarta, Selasa (1/11/2022). (ANTARA/Feru Lantara). (ANTARA/Foto: Feru Lantara)


Perjuangan mereka, katanya, berat karena saat ini dunia sedang berubah dan mengalami turbulensi.

"Saat ini para wisudawan mengalami situasi yang tidak mudah," katanya.

Untuk itu, lanjut Ganjar, perlu membangun kesiapan dan membangun optimisme, ilmu, inovasi, dan kreasi, sehingga tidak menjadi sarjana yang biasa-biasa saja.

Ganjar menyinggung tentang  tantangan ke depan yang  sulit di tengah perang yang berkecamuk saat ini, ada potensi krisis energi dan krisis pangan yang melanda dunia.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022