Sukabumi (Antara Megapolitan) - Dua pengendara sepeda motor tewas terlindas truk colt diesel pengangkut pasir di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur (RA Kosasih), Kampung Ciaul, Kota Sukabumi, Jawa Barat.

"Dua korban yang tewas tersebut yakni Arman Maulana (23) warga Jalan Ciaul Pasir, RT 4 RW 17, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi yang merupakan pengendara Yamaha Mio F 5989 SR dan Deri Afandi Pratama (20) warga Kampung Bayubud, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi pengendara Suzuki FU hitam tanpa plat nomor polisi," kata Kepala Unit Laka Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota, Ipda Agus Suherman di Sukabumi, Kamis.

Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, kecelakaan maut yang terjadi pada Rabu, (25/5) dini hari bermula saat motor Satria FU yang ditumpangi oleh Deri dan Imelda dikejar oleh Arman Maulana yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dari arah Sukabumi menuju Cianjur.

Namun, di Jalan RA Kosasih, Kecamatan Cikole, Arman yang mengejar mantan pacarnya (Imelda) yang berboncengan dengan pria lain (Deri) menarik jaket Imelda yang menyebabkan kedua sepeda motor tersebut terjatuh.

Nahas dari arah berlawanan datang truk diesel bermuatan pasir F 8769 UV yang dikendarai oleh Rosidin warga Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi melindas kedua korban yang menyebabkan keduanya tewas di tempat.

Sementara, Imelda seorang wanita yang diperebutkan kedua ABG pria tersebut mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.

"Dari keterangan korban selamat yakni Imelda warga Kampung Tespong, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, ia yang berboncengan dengan Deri dikejar oleh mantan pacarnya Arman dan menarik jaket Imelda yang menyebabkan keduanya terjatuh dari motor," tambah Agus.

Hingga saat ini kasus kecelakaan lalu lintas tersebut, masih dalam penyelidikan pihak Satlantas Polres Sukabumi Kota, untuk korban selama masih dimintai keterangan dan sopir truk pun tidak luput dari pemeriksa pihak kepolisian.

Pewarta: Aditya A Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016