Kegiatan Jambore Pentahelix (Jampe) Citarum Harum Juara segmen tengah di Taman Agro Edukasi Sektor 11, Kabupaten Cianjur, digagas Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Satuan Tugas Citarum Harum, mengobarkan semangat kolaborasi demi menjaga Sungai Citarum.
"Pemprov Jawa Barat dan Satgas Citarum Harum terus mengobarkan semangat kolaborasi demi menjaga Sungai Citarum. Kali ini melalui Kegiatan Jambore Pentahelix (Jampe) Citarum Harum Juara segmen tengah di Taman Agro Edukasi Sektor 11, Desa Haurwangi, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur," kata Asisten Administrasi Umum Setda Jawa Barat Ferry Sofwan Arif dalam keterangan tertulisnya di Bandung, Rabu.
Acara Jampe ini merupakan kali kedua setelah kegiatan perdana pada segmen hilir digelar di Taman Edukasi Sektor 20, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, pada 20 Juli 2022.
Baca juga: Gubernur: Satgas Citarum Harum harus fokus giatkan penegakan hukum
Seluruh elemen pentahelix hadir mulai dari perwakilan Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemkab Cianjur, Sukabumi, Bandung Barat, Purwakarta, BBWS, TNI, Polri, dunia usaha, akademisi, komunitas dan media.
Sejumlah kegiatan memeriahkan kegiatan Jampe tersebut, seperti penanaman bibit pohon, penebaran benih ikan, bazar UMKM, talkshow NGONCI atau Ngobrolin Citarum, pembentukan formatur komite DAS segmen tengah, menggambar, mewarnai, susur sungai dan lomba.
Frry Sofwan Arif menyampaikan capaian ultimate goal yaitu indeks kualitas air sebesar 50,13 poin atau pada kondisi cemar ringan pada tahun 2021.
"Secara kasat mata terlihat perubahan-perubahan yang mencolok. Sudah jarang terlihat ada onggokan sampah di aliran Sungai Citarum," kata dia.
Baca juga: Ridwan Kamil: Penanganan sampah Citarum Harum capai 2.800 ton per hari
Pembuangan limbah industri tanpa pengolahan terlebih dahulu, katanya, juga telah dengan cepat dapat diketahui dari perubahan warna maupun bau sehingga dapat segera diatasi.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan peran TNI yang terbagi menjadi 23 sektor di sepanjang Sungai Citarum menjadi faktor penting dalam pencapaian peningkatan kualitas air Sungai Citarum, dan TNI bahu-membahu bersama masyarakat, komunitas serta aparat.
“Walaupun begitu, kita memahami masih terdapat banyak hal yang belum memenuhi harapan semua pihak dan masih harus ditingkatkan,” ujarnya.
Ia mengajak semua pihak untuk terus menjaga keberlangsungan Sungai Citarum.
Asisten Deputi Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Konservasi Sumber Daya Air Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Mochamad Saleh Nugrahadi menilai keberhasilan Satgas Citarum Harum sebagai luar biasa.
Konsep pentahelix yang melibatkan lima unsur dan TNI dinilai telah hasil.
“Kami ingin menyemangati seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun Jabar dan Citarum melalui kegiatan ini,” kata dia.
Ia mengajak semua pihak untuk terus menjaga keberlangsungan Sungai Citarum.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022