Barcelona (Antara/Reuters/Antara Megapolitan) - Laju Barcelona menuju gelar juara kembali mendapat hantaman ketika mereka kalah 1-2 dari tamunya Valencia, ketika mereka mencatatkan kekalahan ketiga secara beruntun di Liga Spanyol untuk pertama kalinya sejak 2003.
Pasukan Luis Enrique kini memiliki koleksi angka yang sama, 76 angka, dengan Atletico Madrid, yang menyingkirkan sang juara bertahan Liga Champions dari ajang besar Eropa tersebut, dan masih tetap berada di puncak klasemen berkat rekor "head-to-head" yang lebih baik.
Gol bunuh diri Ivan Rakitic membawa Valencia memimpin pada menit ke-25, dan Santi Mina menambahi gol kedua sebelum turun minum untuk mengejutkan para penggemar Barca di Nou Camp.
Lionel Messi mengemas gol ke-500 sepanjang karirnya untuk mengurangi ketinggalan pada menit ke-64, namun sang tuan rumah, yang telah menyia-nyiakan keunggulan sembilan angka, tidak mampu mencetak gol penyama kedudukan.
Kiper Valencia Diego Alves melakukan penyelamatan spektakuler untuk menggagalkan upaya Rakitic, dan Gerard Pique tidak mampu mengarahkan bola ke sasaran ke tiang dekat menjelang pertandingan usai.
Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Atletico Madrid meraih kemenangan 3-0 atas tamunya Granada untuk menyamakan koleksi poin dengan Barcelona, setelah Fernando Torres membukukan gol keempatnya dari empat pertandingan.
Pemain internasional Koke membuka gol pada menit ke-15, dan kemudian memberi umpan kepada Torres untuk menjadi gol kedua pada menit ke-59, sedangkan pemain pengganti Angel Correa menutup kemenangan mereka pada menit ke-83.
Atletico, yang terbakar semangatnya melalui kemenangan 2-0 atas Barca pada Rabu yang membuat mereka melaju ke semifinal Liga Champions, memulai pertandingan dengan meyakinkan di mana sepakan Koke melambung di atas mistar gawang beberapa saat setelah pertandingan baru dimulai.
Sang gelandang terbukti lebih akurat beberapa menit kemudian, menyambar bola pantul setelah upaya Torres diblok dan melepaskan tembakan ke gawang.
Sepakan pemain sayap Granada Ruben Rochina mengenai tiang gawang pada babak pertama, sebelum Torres menghapus rasa gugup Atletico dengan memasukkan gol kedua, mengejar operan Koke untuk kemudian mencungkil bola melewati kiper Andreas Fernandez dan menuju sudut jauh.
Penyerang Argentina Correa masuk untuk menggantikan pencetak gol terbanyak Atletico Antoine Giezmann, dan memaksimalkan penampilan singkatnya dengan berlari mengejar operan Saul Niguez di sisi kiri dan melesakkan bola ke sudut jauh bawah gawang.
Penerjemah: A.R.A Adipati/I. Suhirwandi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Pasukan Luis Enrique kini memiliki koleksi angka yang sama, 76 angka, dengan Atletico Madrid, yang menyingkirkan sang juara bertahan Liga Champions dari ajang besar Eropa tersebut, dan masih tetap berada di puncak klasemen berkat rekor "head-to-head" yang lebih baik.
Gol bunuh diri Ivan Rakitic membawa Valencia memimpin pada menit ke-25, dan Santi Mina menambahi gol kedua sebelum turun minum untuk mengejutkan para penggemar Barca di Nou Camp.
Lionel Messi mengemas gol ke-500 sepanjang karirnya untuk mengurangi ketinggalan pada menit ke-64, namun sang tuan rumah, yang telah menyia-nyiakan keunggulan sembilan angka, tidak mampu mencetak gol penyama kedudukan.
Kiper Valencia Diego Alves melakukan penyelamatan spektakuler untuk menggagalkan upaya Rakitic, dan Gerard Pique tidak mampu mengarahkan bola ke sasaran ke tiang dekat menjelang pertandingan usai.
Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Atletico Madrid meraih kemenangan 3-0 atas tamunya Granada untuk menyamakan koleksi poin dengan Barcelona, setelah Fernando Torres membukukan gol keempatnya dari empat pertandingan.
Pemain internasional Koke membuka gol pada menit ke-15, dan kemudian memberi umpan kepada Torres untuk menjadi gol kedua pada menit ke-59, sedangkan pemain pengganti Angel Correa menutup kemenangan mereka pada menit ke-83.
Atletico, yang terbakar semangatnya melalui kemenangan 2-0 atas Barca pada Rabu yang membuat mereka melaju ke semifinal Liga Champions, memulai pertandingan dengan meyakinkan di mana sepakan Koke melambung di atas mistar gawang beberapa saat setelah pertandingan baru dimulai.
Sang gelandang terbukti lebih akurat beberapa menit kemudian, menyambar bola pantul setelah upaya Torres diblok dan melepaskan tembakan ke gawang.
Sepakan pemain sayap Granada Ruben Rochina mengenai tiang gawang pada babak pertama, sebelum Torres menghapus rasa gugup Atletico dengan memasukkan gol kedua, mengejar operan Koke untuk kemudian mencungkil bola melewati kiper Andreas Fernandez dan menuju sudut jauh.
Penyerang Argentina Correa masuk untuk menggantikan pencetak gol terbanyak Atletico Antoine Giezmann, dan memaksimalkan penampilan singkatnya dengan berlari mengejar operan Saul Niguez di sisi kiri dan melesakkan bola ke sudut jauh bawah gawang.
Penerjemah: A.R.A Adipati/I. Suhirwandi.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016