Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) siap mendidik para talenta muda digital untuk mampu bersaing di kancah internasional dengan melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi lainnya dan Program Edukasi Learning X.
"Kami melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi lainnya untuk menyiapkan talenta-talenta muda digital," kata Direktur PNJ Zainal Nur Arifin di Kampus PNJ Depok, Jawa Barat, Selasa.
Perguruan tinggi vokasi yang juga mengikuti kegiatan ini yaitu Sekolah Vokasi IPB, Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Negeri Lampung dan Politeknik Negeri Balikpapan.
"PNJ sebagai lembaga pendidikan tinggi vokasi yang punya tugas menghasilkan lulusan-lulusan yang berkompeten yang dibutuhkan industri, jadi apapun upaya untuk menghasilkan SDM kualitas, kita dukung," katanya.
Baca juga: PNJ ikuti semua jalur seleksi nasional
Selain itu PNJ juga membina SMK-SMK dan lulusan SMK sehingga diharapkan memiliki nilai lebih karena jika punya nilai tambah akan memudahkan untuk terjun ke dunia industri.
"Mahasiswa kita ditraining dan mengajar agar memiliki standard internasional. Talenta tak dibatasi hanya lulusan teknik, bidang digital terbuka untuk semua program studi," katanya.
Pakar pendidikan vokasi di Indonesia Wikan Sakarinto menyatakan berdasarkan laporan dari SEA (South East Asia) e-Conomy Indonesia membutuhkan setidaknya 17 juta talenta digital pada tahun 2030.
Baca juga: UI--PNJ kerja sama wujudkan kampus merdeka belajar
Maka dengan adanya Learning X ini diharapkan menjadi solusi untuk menghasilkan talenta digital yang unggul dan kompetitif dengan berfokus pada Project Based Learning (PBL) berbasis online atau e-learning dengan materi Coding, Pemrograman Phyton, Web Design dan lainnya.
"Learning X kita coba sebagai adopsi praktik sukses di Korea Selatan untuk diterapkan di SMK-SMK dan perguruan tinggi khususnya perguruan tinggi vokasi se-Indonesia," katanya.
Head of Education Technology LX International Shin Myung Jae menjelaskan Program Edukasi LearningX yang merupakan teknologi edukasi yang dikembangkan oleh LX International.
Baca juga: PNJ Buka Kelas Di Kawasan Bisnis Jakarta (2 Video)
LX International secara proaktif telah bekerja sama dengan berbagai satuan pendidikan vokasi di tanah air sejak tahun 2021.
Program LearningX ini hadir dengan memberikan edukasi yang berkaitan dengan Revolusi Industri 4.0 berbasis digital untuk menciptakan talenta digital yang berkualitas dan mampu bersaing di dunia kerja.
“Program LearningX sudah diimplementasikan di Korea dan sukses sebagai program pengembangan pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning). Harapannya, mahasiswa Indonesia yang mengikuti kegiatan ini bisa merasakan hal yang sama, dapat menciptakan website mereka sendiri, dan menjadi praktisi dalam bidangnya," kata Shin.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"Kami melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi lainnya untuk menyiapkan talenta-talenta muda digital," kata Direktur PNJ Zainal Nur Arifin di Kampus PNJ Depok, Jawa Barat, Selasa.
Perguruan tinggi vokasi yang juga mengikuti kegiatan ini yaitu Sekolah Vokasi IPB, Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Negeri Lampung dan Politeknik Negeri Balikpapan.
"PNJ sebagai lembaga pendidikan tinggi vokasi yang punya tugas menghasilkan lulusan-lulusan yang berkompeten yang dibutuhkan industri, jadi apapun upaya untuk menghasilkan SDM kualitas, kita dukung," katanya.
Baca juga: PNJ ikuti semua jalur seleksi nasional
Selain itu PNJ juga membina SMK-SMK dan lulusan SMK sehingga diharapkan memiliki nilai lebih karena jika punya nilai tambah akan memudahkan untuk terjun ke dunia industri.
"Mahasiswa kita ditraining dan mengajar agar memiliki standard internasional. Talenta tak dibatasi hanya lulusan teknik, bidang digital terbuka untuk semua program studi," katanya.
Pakar pendidikan vokasi di Indonesia Wikan Sakarinto menyatakan berdasarkan laporan dari SEA (South East Asia) e-Conomy Indonesia membutuhkan setidaknya 17 juta talenta digital pada tahun 2030.
Baca juga: UI--PNJ kerja sama wujudkan kampus merdeka belajar
Maka dengan adanya Learning X ini diharapkan menjadi solusi untuk menghasilkan talenta digital yang unggul dan kompetitif dengan berfokus pada Project Based Learning (PBL) berbasis online atau e-learning dengan materi Coding, Pemrograman Phyton, Web Design dan lainnya.
"Learning X kita coba sebagai adopsi praktik sukses di Korea Selatan untuk diterapkan di SMK-SMK dan perguruan tinggi khususnya perguruan tinggi vokasi se-Indonesia," katanya.
Head of Education Technology LX International Shin Myung Jae menjelaskan Program Edukasi LearningX yang merupakan teknologi edukasi yang dikembangkan oleh LX International.
Baca juga: PNJ Buka Kelas Di Kawasan Bisnis Jakarta (2 Video)
LX International secara proaktif telah bekerja sama dengan berbagai satuan pendidikan vokasi di tanah air sejak tahun 2021.
Program LearningX ini hadir dengan memberikan edukasi yang berkaitan dengan Revolusi Industri 4.0 berbasis digital untuk menciptakan talenta digital yang berkualitas dan mampu bersaing di dunia kerja.
“Program LearningX sudah diimplementasikan di Korea dan sukses sebagai program pengembangan pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning). Harapannya, mahasiswa Indonesia yang mengikuti kegiatan ini bisa merasakan hal yang sama, dapat menciptakan website mereka sendiri, dan menjadi praktisi dalam bidangnya," kata Shin.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022