Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Pengembangan Penelitian Daerah Kota Depok Dadang Wihana mengatakan bahwa pemerintah kota telah menyediakan alun-alun dan 55 taman di kelurahan-kelurahan untuk ruang ekspresi warga, termasuk remaja.

"Ada Alun-alun Kota Depok dan GOR di Jalan Boulevard, GDC yang menyediakan fasilitas lengkap untuk aktivitas warga," kata Dadang di Depok, Kamis.

Ia menambahkan, tahun ini pemerintah kota juga akan membangun alun-alun wilayah barat, di Kecamatan Sawangan/Bojongsari.

Baca juga: DLHK perpanjang penutupan alun-alun dan taman kelurahan di Depok
Baca juga: Pemkot Depok buka kembali alun-alun untuk umum mulai Selasa

"Beberapa spot (titik) ruang publik sesuai arahan Pak Wali Kota sedang kami rencanakan, termasuk untuk youth market (pasar remaja), dan ada pula untuk event-event (acara-acara( yang mengakomodasi aktivitas remaja," katanya.

Menanggapi munculnya fenomena "Citayam Fashion Week" di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Dadang mengatakan,"Kami mencoba tidak masuk dalam keriuhan fenomena yang menamakan diri Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok (SCBD) yang sedang trending topic meskipun nama Depok mulai dihubungkan dengan kondisi ini."

"Kepada para pihak, mari kita dalami secara proporsional berdasarkan data-data, tidak merespons hanya berdasarkan isu yang berkembang, (tapi cek dulu) siapa dan dari mana mereka serta apa tujuannya," tuturnya.

Baca juga: Taman-taman di setiap kelurahan Depok belum diperkenankan dibuka

Meski demikian, ia mengatakan, pemerintah kota siap memfasilitasi pelaksanaan kegiatan-kegiatan positif remaja dan menyediakan ruang aktivitas bagi mereka.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022