Surabaya (Antara Megapolitan) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Timur menganugerahi Kabupaten Banyuwangi sebagai daerah peduli olahraga karena dinilai mampu membangkitkan semangat dunia olahraga.
"Selamat kepada Banyuwangi dan semoga mampu menjadi teladan bagi daerah-daerah lainnya di Jatim agar lebih peduli terhadap olahraga," ujar Ketua PWI Jatim Akhmad Munir di sela Penganugerahan Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Award di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Kamis.
Sesuai siaran pers yang diterima Antara di Surabaya, Banyuwangi meraih penghargaan tersebut karena terbukti mampu mengembangkan olahraga di Jatim, salah satu caranya menggelar berbagai even.
"Beberapa even yang diselenggarakan rutin, antara lain Tour d' Ijen, BMX Internasional, Festival Perahu Layar dan lainnya," ucap Kepala LKBN Antara Biro Jatim tersebut.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengucapkan rasa terima kasihnya karena daerah yang dipimpinnya dipercaya sebagai kabupaten paling peduli olahraga.
"Kami patut bersyukur dan berterima kasih karena ini menjadi bukti bahwa yang dikerjakan mendapat respon positif dari banyak pihak, termasuk PWI Jatim," katanya.
Tidak hanya kabupaten yang dipimpinnya, bupati berusia 43 tahun ini juga mendapat penghargaan sebagai "Special Achievement Award" karena berhasil membawa Banyuwangi dilirik dunia dengan berbagai agenda nasional maupun internasional.
Terkait perkembangan atlet-atlet di Jatim, orang nomor satu di Pemkab Banyuwangi tersebut menilai sangat berpotensi dan harus serius mendapat pembinaan sehingga bisa berprestasi lebih baik.
Pada kesempatan tersebut, SIWO PWI Jatim juga menganugerahkan gelar kepada atlet, pelatih dan insan olahraga terbaik selama periode 2015.
Sejumlah penghargaan antara lain, tim/beregu/duet terbaik diraih pasangan "sport dance" yaitu Tania Christabella dan Albert Juwono, kemudian Teuku Tegar sebagai atlet muda berbakat, serta atlet putra dan putri terbaik diterima Riau Ega Agatha Salsabila (atlet panahan) dan Khoiriyah (atlet selancar).
Berikutnya, pelatih terbaik disematkan kepada Ronald Novar Mamarimbing yang berhasil membawa atlet panjat tebing Jatim ke ajang internasional.
Selain itu, beberapa insan olahraga yang meraih penghargaan adalah Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distributor Jatim Pinto Raharjo sebagai tokoh pembina olahraga dan Ketua KONI Lumajang Ngateman.
Selanjutnya, Direktur Utama PTPN XII Irwan Basri juga mendapat gelar, Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf, serta SMANOR sebagai instansi peduli olahraga.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Selamat kepada Banyuwangi dan semoga mampu menjadi teladan bagi daerah-daerah lainnya di Jatim agar lebih peduli terhadap olahraga," ujar Ketua PWI Jatim Akhmad Munir di sela Penganugerahan Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Award di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Kamis.
Sesuai siaran pers yang diterima Antara di Surabaya, Banyuwangi meraih penghargaan tersebut karena terbukti mampu mengembangkan olahraga di Jatim, salah satu caranya menggelar berbagai even.
"Beberapa even yang diselenggarakan rutin, antara lain Tour d' Ijen, BMX Internasional, Festival Perahu Layar dan lainnya," ucap Kepala LKBN Antara Biro Jatim tersebut.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengucapkan rasa terima kasihnya karena daerah yang dipimpinnya dipercaya sebagai kabupaten paling peduli olahraga.
"Kami patut bersyukur dan berterima kasih karena ini menjadi bukti bahwa yang dikerjakan mendapat respon positif dari banyak pihak, termasuk PWI Jatim," katanya.
Tidak hanya kabupaten yang dipimpinnya, bupati berusia 43 tahun ini juga mendapat penghargaan sebagai "Special Achievement Award" karena berhasil membawa Banyuwangi dilirik dunia dengan berbagai agenda nasional maupun internasional.
Terkait perkembangan atlet-atlet di Jatim, orang nomor satu di Pemkab Banyuwangi tersebut menilai sangat berpotensi dan harus serius mendapat pembinaan sehingga bisa berprestasi lebih baik.
Pada kesempatan tersebut, SIWO PWI Jatim juga menganugerahkan gelar kepada atlet, pelatih dan insan olahraga terbaik selama periode 2015.
Sejumlah penghargaan antara lain, tim/beregu/duet terbaik diraih pasangan "sport dance" yaitu Tania Christabella dan Albert Juwono, kemudian Teuku Tegar sebagai atlet muda berbakat, serta atlet putra dan putri terbaik diterima Riau Ega Agatha Salsabila (atlet panahan) dan Khoiriyah (atlet selancar).
Berikutnya, pelatih terbaik disematkan kepada Ronald Novar Mamarimbing yang berhasil membawa atlet panjat tebing Jatim ke ajang internasional.
Selain itu, beberapa insan olahraga yang meraih penghargaan adalah Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distributor Jatim Pinto Raharjo sebagai tokoh pembina olahraga dan Ketua KONI Lumajang Ngateman.
Selanjutnya, Direktur Utama PTPN XII Irwan Basri juga mendapat gelar, Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf, serta SMANOR sebagai instansi peduli olahraga.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016