Bandarlampung (Antara Megapolitan) - Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo mengharapkan semua pihak untuk bersinergi dan berkoordinasi dalam pelaksanaan dan kelancaran lalu lintas dalam upaya pengembangan pembangunan segala sektor di daerahnya.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Arinal Djunaidi, pada Sosialisasi Analisa Dampak Lalu Lintas (ANDALIN), di Bandarlampung, Rabu (24/2).
Menurut gubernur, jajaran Polda Lampung melalui Direktorat Lalu Lintasnya, Pemerintah Daerah melalui SKPD terkait untuk bersama-sama terus mengawal dan menyukseskan pembangunan.
Sosialisasi yang difasilitasi oleh POLDA Lampung ini diharapkan sebagai wahana untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas, sekaligus memberikan pemahaman tentang ANDALIN terhadap prediksi yang dapat ditimbulkan dari pengembangan dan pembangunan.
Dalam Sosialisasi tersebut dihadiri pula Dirlantas POLDA Lampung, Para Kepala SKPD terkait di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, Kalangan Pengusaha Mall, Pengembang/Developer, dan pengamat Lalu lintas.
Dampak Lalu Lintas
Sekda Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi menegaskan perlunya dilakukan Analisa dampak lalulintas, yang bertujuan untuk menilai efek-efek yang ditimbulkan oleh lalu lintas yang dibangkitkan oleh suatu pengembangan kawasan terhadap jaringan transportasi di sekitar kawasan pembangunan.
"Mengingat pentingnya menjaga kelancaran lalu lintas di tempat-tempat pembangunan yang dilakukan di pusat keramaian," ujarnya pula.
Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemprov Lampung, Heriyansyah menambahkan, peserta sosialisasi diharapkan nantinya akan memiliki kemampuan dan pengetahuan yang mumpuni untuk dijadikan pedoman dalam melaksanakan Pembangunan yang mengacu pada analisa dampak Lingkungan.
Hal itu mengingat proses pembangunan yang saat ini dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung bersentuhan dengan masyarakat, seperti pembangunan jalan tol Bakauheni - Terbanggi Besar, serta perbaikan infrastruktur jalan provinsi di beberapa kabupaten/Kota.
Kemudian juga pembangunan di sektor Perhotelan, Perumahan, Restoran, Rumah Sakit, Taman rekreasi, dan pembangunan gedung lainnya yang terus tumbuh dan berkembang. (Ant/M023).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Arinal Djunaidi, pada Sosialisasi Analisa Dampak Lalu Lintas (ANDALIN), di Bandarlampung, Rabu (24/2).
Menurut gubernur, jajaran Polda Lampung melalui Direktorat Lalu Lintasnya, Pemerintah Daerah melalui SKPD terkait untuk bersama-sama terus mengawal dan menyukseskan pembangunan.
Sosialisasi yang difasilitasi oleh POLDA Lampung ini diharapkan sebagai wahana untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas, sekaligus memberikan pemahaman tentang ANDALIN terhadap prediksi yang dapat ditimbulkan dari pengembangan dan pembangunan.
Dalam Sosialisasi tersebut dihadiri pula Dirlantas POLDA Lampung, Para Kepala SKPD terkait di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, Kalangan Pengusaha Mall, Pengembang/Developer, dan pengamat Lalu lintas.
Dampak Lalu Lintas
Sekda Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi menegaskan perlunya dilakukan Analisa dampak lalulintas, yang bertujuan untuk menilai efek-efek yang ditimbulkan oleh lalu lintas yang dibangkitkan oleh suatu pengembangan kawasan terhadap jaringan transportasi di sekitar kawasan pembangunan.
"Mengingat pentingnya menjaga kelancaran lalu lintas di tempat-tempat pembangunan yang dilakukan di pusat keramaian," ujarnya pula.
Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemprov Lampung, Heriyansyah menambahkan, peserta sosialisasi diharapkan nantinya akan memiliki kemampuan dan pengetahuan yang mumpuni untuk dijadikan pedoman dalam melaksanakan Pembangunan yang mengacu pada analisa dampak Lingkungan.
Hal itu mengingat proses pembangunan yang saat ini dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung bersentuhan dengan masyarakat, seperti pembangunan jalan tol Bakauheni - Terbanggi Besar, serta perbaikan infrastruktur jalan provinsi di beberapa kabupaten/Kota.
Kemudian juga pembangunan di sektor Perhotelan, Perumahan, Restoran, Rumah Sakit, Taman rekreasi, dan pembangunan gedung lainnya yang terus tumbuh dan berkembang. (Ant/M023).
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016