Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok Jawa Barat optimistis bisa mencapai target perolehan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) pada triwulan II tahun 2022.
"Saat ini pada triwulan II terealisasi sebesar 88,17 persen. Nilainya mencapai Rp87.883.942.814 dari target yang ditetapkan sebesar Rp99.673.656.086," kata Kepala Bidang Pendapatan Daerah II Badan Keuangan Daerah Kota Depok, Muhammad Reza dalam keterangannya, Rabu.
Menurut dia capaian target kami di triwulan II ini sudah 88 persen. Masih kurang sekitar Rp12 miliar lagi sampai dengan akhir Juni 2022 ini. "Kami optimistis bisa mencapai target tersebut," katanya.
Baca juga: BKD Depok berikan layanan PBB dengan mobil keliling
Baca juga: BKD Depok: Realisasi pajak daerah triwulan I lampaui target
Dikatakannya, untuk target sampai dengan akhir tahun ini sebesar Rp369.161.689.208. Pihaknya juga optimistis, target tersebut bisa dicapai.
"Ya mudah-mudahan bisa dicapai, kami optimistis. Karena tren pembayaran akan meningkat jelang batas akhir pembayaran PBB yaitu 31 Agustus nanti," jelasnya.
Untuk itu kata Reza guna mempermudah masyarakat melakukan pembayaran PBB-P2, BKD telah melakukan kerja sama dengan e-commerce maupun bank-bank yang ditunjuk. Antara lain Bank BJB, loket PBB di 11 kantor kecamatan, Bank BTN, Kantor Pos, Indomart, Alfamart, BNI, Cimb Niaga, OCBC NISP, traveloka dan tokopedia.
Baca juga: Pemkot Depok berikan relaksasi pajak 3 persen
Menurut dia kemudahan bisa dirasakan masyarakat karena bisa melakukan pembayaran kapanpun dan dimanapun, pengguna akan mendapatkan konfirmasi secara langsung yang akan dikirimkan ke email, hingga kesempatan mendapatkan promosi potongan harga menarik.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"Saat ini pada triwulan II terealisasi sebesar 88,17 persen. Nilainya mencapai Rp87.883.942.814 dari target yang ditetapkan sebesar Rp99.673.656.086," kata Kepala Bidang Pendapatan Daerah II Badan Keuangan Daerah Kota Depok, Muhammad Reza dalam keterangannya, Rabu.
Menurut dia capaian target kami di triwulan II ini sudah 88 persen. Masih kurang sekitar Rp12 miliar lagi sampai dengan akhir Juni 2022 ini. "Kami optimistis bisa mencapai target tersebut," katanya.
Baca juga: BKD Depok berikan layanan PBB dengan mobil keliling
Baca juga: BKD Depok: Realisasi pajak daerah triwulan I lampaui target
Dikatakannya, untuk target sampai dengan akhir tahun ini sebesar Rp369.161.689.208. Pihaknya juga optimistis, target tersebut bisa dicapai.
"Ya mudah-mudahan bisa dicapai, kami optimistis. Karena tren pembayaran akan meningkat jelang batas akhir pembayaran PBB yaitu 31 Agustus nanti," jelasnya.
Untuk itu kata Reza guna mempermudah masyarakat melakukan pembayaran PBB-P2, BKD telah melakukan kerja sama dengan e-commerce maupun bank-bank yang ditunjuk. Antara lain Bank BJB, loket PBB di 11 kantor kecamatan, Bank BTN, Kantor Pos, Indomart, Alfamart, BNI, Cimb Niaga, OCBC NISP, traveloka dan tokopedia.
Baca juga: Pemkot Depok berikan relaksasi pajak 3 persen
Menurut dia kemudahan bisa dirasakan masyarakat karena bisa melakukan pembayaran kapanpun dan dimanapun, pengguna akan mendapatkan konfirmasi secara langsung yang akan dikirimkan ke email, hingga kesempatan mendapatkan promosi potongan harga menarik.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022