Karawang (Antara Megapolitan) - Sebanyak 43 desa di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terancam tidak mendapatkan raskin atau rastra pada penyaluran perdana rastra 2016, karena puluhan desa itu masih mempunyai utang pembayaran rastra.

"Penyaluran rastra perdana tahun ini akan dimulai pada pekan ini atau maksimal pekan terakhir Januari," kata Kepala Perum Bulog Sub Divre Karawang, Mohammad Alexander, di Karawang, Selasa.

Ia mengatakan, sebanyak 43 desa itu terancam tidak akan mendapatkan rastra pada penyaluran perdana rastra tahun ini. Sebab 43 desa itu masih menunggak pembayaran rastra pada bulan-bulan sebelumnya.

Terkait dengan hal tersebut, Bulog Sub Divre Karawang sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat. Itu dilakukan agar pemerintah daerah menyelesaikan persoalan penunggakan pembayaran rastra tersebut.

Sesuai dengan laporan yang diperoleh, penunggakan pembayaran rastra 43 desa di Karawang kini ditangani oleh pemerintah daerah setempat melalui Inspektorat Karawang.

"Kalau masalah penunggakan pembayaran rastra 43 desa bisa diselesaikan semua, berarti puluhan desa itu tetap mendapatkan penyaluran perdana rastra," kata dia.

Alexander mengaku hingga kini masih melakukan koordinasi ke pemerintah daerah setempat terkait dengan penunggakan pembayaran rastra 43 desa itu.

Sementara itu, Perum Bulog Sub Divre Karawang akan mempercepat penyaluran rastra 2016 di wilayah tanggung jawab Bulog setempat.

"Penyaluran raskin perdana tahun ini akan segera dilakukan pada Januari ini. Jadi penyaluran raskin untuk Januari tetap akan disalurkan pada Januari," kata kata dia.

Perum Bulog Karawang itu sendiri bertanggungjawab untuk menyalurkan rastra di tiga wilayah, yakni Karawang, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi.

"Untuk sementara ini, jumlah rumah tangga sasaran penerima raskin sama dengan tahun lalu, mencapai 315.804 rumah tangga sasaran," kata dia.

Dari 315.804 rumah tangga sasaran yang menerima manfaat rastra, mereka tersebar di 552 desa sekitar Karawang, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016