Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mencatat warga yang terkonfirmasi positif di daerah itu bertambah 201 pasien.

Informasi yang dihimpun di Sukabumi, Kamis menunjukkan dari 201 pasien positif COVID-19 tersebut,  123 pasien berasal dari Kota Sukabumi dan 78 pasien merupakan warga Kabupaten Sukabumi, yang seluruhnya sudah menjalani isolasi.

"Sebanyak 123 kasus baru tersebut berasal dari seluruh kecamatan di Kota Sukabumi dan seluruhnya menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana di Sukabumi, Kamis.

Baca juga: COVID-19 melonjak Kabupaten Sukabumi berstatus PPKM level 2
Baca juga: Kasus COVID-19 di Kabupaten Sukabumi bertambah 426 orang dalam sepekan

Menurut dia, tingginya kasus warga yang tertular virus tersebut, selain menurunnya disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, juga disebabkan dari kontak erat dengan pasien positif sebelumnya, mempunyai riwayat perjalan ke luar daerah dan lain-lain.

Selain bertambahnya kasus baru, pada Kamis ini,  37 pasien positif di Kota Sukabumi sudah dinyatakan sembuh. Dengan demikian data terbaru kasus sebaran virus itu total sejak awal Januari hingga saat ini mencapai 887 kasus, dengan rincian 722 pasien masih menjalani isolasi (15 isolasi di rumah sakit rujukan dan 707 pasien isolasi mandiri), 167 pasien sembuh dan dua meninggal dunia.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Kota Sukabumi kembali bertambah 88

Sementara Humas Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sukabumi Eneng Yulia mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan ada pasien positif yang meninggal dunia. Dengan bertambahnya kasus, total warga yang terkonfirmasi positif sebanyak 12.584 orang, 11.398 orang sembuh, 603 pasien masih menjalani isolasi dan 583 orang meninggal dunia.

"Pada Kamis ini, selain terjadi tambahan kasus baru, ada lima pasien yang sebelumnya menjalani isolasi di RS rujukan dinyatakan sembuh dan sudah diperbolehkan pulang," katanya.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022