Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor merangkum 694 aspirasi masyarakat yang diterima melalui kegiatan reses atau kegiatan kunjungan kerja ke lapangan selama tahun 2021. 
 
Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor Dadang Iskandar Danubrata di Kota Bogor, Selasa, mengungkapkan kegiatan reses telah dilakukan oleh Anggota DPRD secara perseorangan untuk mengunjungi daerah pemilihannya guna menyerap aspirasi masyarakat. 
 
“Kami berharap bahwa Kompilasi Hasil Reses Kesatu Tahun Sidang 2021 ini dapat dijadikan bahan dalam menentukan perencanaan pembangunan di Kota Bogor dengan memperhatikan skala prioritas pembangunan di Kota Bogor,” kata Dadang. 
 
Dadang menyebutkan selain menerima sebanyak 694 aspirasi melalui kegiatan reses, ada juga 172 kegiatan kemasyarakatan yang dilakukan pada masa sidang kesatu tahun sidang 2021. 
 
Sepanjang masa sidang kesatu tahun sidang 2021, DPRD Kota Bogor melakukan pembahasan terhadap delapan rancangan peraturan daerah (Raperda), dengan tiga di antaranya sudah selesai dibahas dan disahkan menjadi Perda melalui rapat paripurna. 
 
DPRD Kota Bogor telah mengeluarkan 14 keputusan DPRD dan tujuh keputusan pimpinan DPRD Kota Bogor. 
 
Rangkuman kegiatan DPRD Kota Bogor, kata Dadang telah disampaikan pula dalam rapat paripurna Jumat (31/12) di penghujung tahun 2021. 
 
“Salah satu keputusan DPRD Kota Bogor yang kami keluarkan adalah perihal penolakan pengoperasian GLOW KRB yang hingga saat ini masih mendapatkan penolakan dari masyarakat Kota Bogor,” ujar Dadang. 
 
Perihal kebijakan penganggaran, Dadang mengatakan bahwa DPRD Kota Bogor telah menyelesaikan pembahasan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Anggaran Sementara (Perubahan KUA PPAS) 2021, pembahasan Evaluasi Gubernur terhadap Raperda Kota Bogor tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2020, pembahasan terhadap Perubahan APBD 2021, hingga pembahasan Raperda APBD 2022 dan Rancangan Perwali tentang Penjabaran APBD 2022. 
 
DPRD Kota Bogor mendorong ditambahnya anggaran sarpras kelurahan dan memfokuskan penambahan bangunan sekolah negeri untuk tingkat SMP, penyelesaian Masjid Agung serta penyelesaian persoalan banjir. 
 
"Alhamdulillah semua pembahasan tahapan anggaran selesai sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan," katanya.

Pewarta: Linna Susanti

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022