Las Vegas (Antara/AFP/Antara Megapolitan) - Petinju Meksiko Saul "Canelo" Alvarez meraih gelar juara dunia kelas menengah WBC yang semula kosong, setelah menaklukkan Miguel Cotto dari Puerto Rico, Sabtu (Minggu WIB).
Para juri memberi angka kemenangan 119-109, 118-110 dan 117-111 untuk Alvarez yang kini mencatat rekor 46-1-1, sedangkan Cotto menjadi 40 kali menang dan lima kali kalah.
Alvarez (25) menjadi petinju Meksiko kedua yang mampu meraih juara dunia kelas menengah, yang semula dilepas oleh Cotto (34), karena tidak mau membayar denda.
"Saya sangat senang, tidak dapat diucapkan dengan kata-kata. Saya menghormati Cotto sebagai petinju hebat. Tapi sekarang adalah eranya saya," kata Alvarez.
Pada dua versi lainnya di kelas menengah saat ini sabuk juara dunia dipegang oleh petinju Kazakhstan Gennady Golovkin yang belum terkalahkan dalam 34 penampilan, termasuk 31 kemenangan KO.
Alvarez menyatakan siap untuk menghadapi petinju tersebut untuk gelar kelas menengah sejati.
"Jika ia ingin bertarung sekarang, saya akan pasang sarung tinju saya sekarang juga," kata Alvarez.
Penerjemah: T. Handoko/M.I. Ilmie.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
Para juri memberi angka kemenangan 119-109, 118-110 dan 117-111 untuk Alvarez yang kini mencatat rekor 46-1-1, sedangkan Cotto menjadi 40 kali menang dan lima kali kalah.
Alvarez (25) menjadi petinju Meksiko kedua yang mampu meraih juara dunia kelas menengah, yang semula dilepas oleh Cotto (34), karena tidak mau membayar denda.
"Saya sangat senang, tidak dapat diucapkan dengan kata-kata. Saya menghormati Cotto sebagai petinju hebat. Tapi sekarang adalah eranya saya," kata Alvarez.
Pada dua versi lainnya di kelas menengah saat ini sabuk juara dunia dipegang oleh petinju Kazakhstan Gennady Golovkin yang belum terkalahkan dalam 34 penampilan, termasuk 31 kemenangan KO.
Alvarez menyatakan siap untuk menghadapi petinju tersebut untuk gelar kelas menengah sejati.
"Jika ia ingin bertarung sekarang, saya akan pasang sarung tinju saya sekarang juga," kata Alvarez.
Penerjemah: T. Handoko/M.I. Ilmie.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015