Perumda Air Minum Tirta Kahuripan mengingatkan warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat, agar menampung air bersih menjelang cuaca buruk dengan intensitas hujan tinggi pada akhir tahun 2021.

"Tampung air bersih terlebih dahulu sebagai langkah antisipasi apabila terjadi gangguan pengaliran," ungkap Direktur Umum Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Abdul Somad di Cibinong, Bogor, Jumat.

Menurutnya, tingginya curah hujan dapat mengganggu aktivitas produksi air bersih di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Perumda Air Minum Tirta Kahuripan. Pasalnya, air sungai yang keruh dapat merusak pompa intake atau penyedot air baku.

Baca juga: Bupati Bogor lantik direksi baru Perumda Tirta Kahuripan

Maka, ketika tingkat kekeruhan air sudah mencapai angka lebih dari 5.000 NTU, produksi air Perumda Air Minum Tirta Kahuripan akan dihentikan sementara, terlebih ketika air baku sudah bercampur dengan lumpur, pasir, dan material lainnya.

Abdul Somad menyebutkan, dalam menghadapi situasi ini pihaknya menyiapkan pengaturan pendistribusian air dengan mengawasi produksi air di instalasi pengolahan air agar pengaliran ke pelanggan tidak terganggu.

Baca juga: Layanan air bersih di Kabupaten Bogor baru mencapai 65 peren

Sebagai langkah antisipasi, ia menyiagakan petugas operator untuk membersihkan sampah dan lumpur di setiap pompa penyedot air baku atau instalasi pengolahan air.

"Instalasi pengolahan air kami ada di Sungai Cianten sebagai sumber air dari Cabang Pelayanan Leuwiliang, Sungai Ciliwung sebagai sumber air dari Cabang Pelayanan Kedung Halang dan Cabang Pelayanan Cibinong," kata Abdul Somad.

Kemudian, ia mengaku telah berkoordinasi dengan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Bendungan Katulampa agar selalu melaporkan tingkat ketinggian air Sungai Ciliwung, sehingga ada antisipasi untuk mengisi penuh tangki penampung air atau buffer reservoir saat curah hujan tinggi.

Baca juga: PDAM Tirta Kahuripan Bogor ungkap kendala ambil alih aset Sentul City

Ia mengatakan, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan juga telah menyiapkan armada mobil tangki untuk pendistribusian bantuan air bersih. Masyarakat bisa menghubungi pusat panggilan dengan nomor 1500-412 atau datang kantor cabang pelayanan terdekat untuk mendapatkan bantuan tersebut.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021