Jakarta (Antara Megapolitan) - Tim Persatuan Sepakbola TNI siap berlaga di Piala Jenderal Sudirman yang penyelenggaraan babak awal dijadwalkan 14 November 2015.
"PS TNI ikut di Piala Sudirman sebagai bintang tamu," kata CEO Mahaka Sport Hasani Abdulgani di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan akan ada 15 tim yang bertanding diturnamen tersebut, 13 tim berasal dari tim yang mengikuti Piala Presiden, ditambah Persipura dan PS TNI.
Menurut Hasani, pada laga nanti, tidak akan perbedaan antara tim sepak bola ISL dengan TNI.
"Jika TNI melakukan pelanggaran, seperti memarahi wasit akan kami denda," kata Hasani.
TNI sebagai inisiator menginginkan turnamen Jenderal Sudirman dapat mernghibur masyarakat, selain itu juga menghidupkan kembali persepakbolaan Indonesia.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menjelaskan turnamen ini dibuat dalam rangkan merayakan HUT TNI ke 70.
Kejuaraan sepak bola akan dilaksanakan di tiga kota yaitu Bali, Malang dan Surabaya di mana masing-masing grup akan dihuni oleh lima klub peserta denga format kompetisi.
Di babak selanjutnya format delapan besar tetap menggunakan format "home tournament" di dua kota tuan rumah yang akan ditentukan kemudian dengan tetap bermain dalam format setengah kompetisi.
"Pada babak semi final digunakan format home and away dan di babak final akan menggunakan format single match," kata Hasani.
Penyelenggara tetap memilih Stadion Gelora Bung Karno untuk melaksanakan final Jenderal Sudirman Cup, pada 24 Januari 2016.
Pemenang juara pertama akan mendapatkan hadiah Rp2,5 miliar, juara kedua mendapatkan Rp1,5 miliar, sementara juara ketiga dan keempat mendapatkan Rp500 juta.
Rangkaian kegiatan turnamen Piala Jenderal Sudirman ini dimulai pada 10 November di Surabaya tepatnya di Kodam V Brawijaya.
Saat itu akan digelar pesta sepak bola yang menampilkan pertunjukan musik, hiburan rakyat dan penampilan bintang sepak bola yang berpartisipasi di turnamen Piala Jenderal Sudirman.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"PS TNI ikut di Piala Sudirman sebagai bintang tamu," kata CEO Mahaka Sport Hasani Abdulgani di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan akan ada 15 tim yang bertanding diturnamen tersebut, 13 tim berasal dari tim yang mengikuti Piala Presiden, ditambah Persipura dan PS TNI.
Menurut Hasani, pada laga nanti, tidak akan perbedaan antara tim sepak bola ISL dengan TNI.
"Jika TNI melakukan pelanggaran, seperti memarahi wasit akan kami denda," kata Hasani.
TNI sebagai inisiator menginginkan turnamen Jenderal Sudirman dapat mernghibur masyarakat, selain itu juga menghidupkan kembali persepakbolaan Indonesia.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menjelaskan turnamen ini dibuat dalam rangkan merayakan HUT TNI ke 70.
Kejuaraan sepak bola akan dilaksanakan di tiga kota yaitu Bali, Malang dan Surabaya di mana masing-masing grup akan dihuni oleh lima klub peserta denga format kompetisi.
Di babak selanjutnya format delapan besar tetap menggunakan format "home tournament" di dua kota tuan rumah yang akan ditentukan kemudian dengan tetap bermain dalam format setengah kompetisi.
"Pada babak semi final digunakan format home and away dan di babak final akan menggunakan format single match," kata Hasani.
Penyelenggara tetap memilih Stadion Gelora Bung Karno untuk melaksanakan final Jenderal Sudirman Cup, pada 24 Januari 2016.
Pemenang juara pertama akan mendapatkan hadiah Rp2,5 miliar, juara kedua mendapatkan Rp1,5 miliar, sementara juara ketiga dan keempat mendapatkan Rp500 juta.
Rangkaian kegiatan turnamen Piala Jenderal Sudirman ini dimulai pada 10 November di Surabaya tepatnya di Kodam V Brawijaya.
Saat itu akan digelar pesta sepak bola yang menampilkan pertunjukan musik, hiburan rakyat dan penampilan bintang sepak bola yang berpartisipasi di turnamen Piala Jenderal Sudirman.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015