Depok, 10/5 (ANTARA) - Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia mengirimkan sembilan anggotanya untuk membantu melakukan evakuasi korban jatuhnya pesawat Sukhoi.
"Rabu malam (9/5) pukul 23.00 WIB, kami telah memberangkatkan empat orang untuk membantu evakuasi korban Sukhoi, lima orang lagi segera diberangkatkan malam ini," kata Ketua Mapala UI Muhammad Ismatullah di Depok, Kamis.
Empat orang yang diberangkatkann Mapala UI tersebut adalah Ridwan, Kurniadi, Komar dan Ade Wahyudi. Mereka sudah berpengalaman untuk membantu korban evakuasi di pegunungan.
Ia mengatakan saat ini keempat orang tersebut telah berada di ketinggian 1.500 meter.
Menurut dia, lima orang lagi segera diberangkatkan untuk membantu tim SAR pada Kamis malam (15/5). "Nama-namnaya masih ditentukan, jumlahnya jelas lima orang," ujarnya.
Isma mengatakan pihaknya akan terus memantau perkembangan evakuasi yang dilakukan oleh Tim SAR, dan jika memang dibutuhkan kami akan terus membantu dengan menambah jumlah personil yang akan diterjunkan dalam membantu evakuasi tersebut.
Dikatakannya Mapala UI selalu memberikan kontribusi dalam melakukan evakuasi terhadap korban pesawat yang berada di pegunungan. Pihaknya juga membantu proses evakuasi korban pesawat Cassa N-211-200 milik TNI-AU yang jatuh di lereng Gunung Salak Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar) pada 2008.
Feru L
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Rabu malam (9/5) pukul 23.00 WIB, kami telah memberangkatkan empat orang untuk membantu evakuasi korban Sukhoi, lima orang lagi segera diberangkatkan malam ini," kata Ketua Mapala UI Muhammad Ismatullah di Depok, Kamis.
Empat orang yang diberangkatkann Mapala UI tersebut adalah Ridwan, Kurniadi, Komar dan Ade Wahyudi. Mereka sudah berpengalaman untuk membantu korban evakuasi di pegunungan.
Ia mengatakan saat ini keempat orang tersebut telah berada di ketinggian 1.500 meter.
Menurut dia, lima orang lagi segera diberangkatkan untuk membantu tim SAR pada Kamis malam (15/5). "Nama-namnaya masih ditentukan, jumlahnya jelas lima orang," ujarnya.
Isma mengatakan pihaknya akan terus memantau perkembangan evakuasi yang dilakukan oleh Tim SAR, dan jika memang dibutuhkan kami akan terus membantu dengan menambah jumlah personil yang akan diterjunkan dalam membantu evakuasi tersebut.
Dikatakannya Mapala UI selalu memberikan kontribusi dalam melakukan evakuasi terhadap korban pesawat yang berada di pegunungan. Pihaknya juga membantu proses evakuasi korban pesawat Cassa N-211-200 milik TNI-AU yang jatuh di lereng Gunung Salak Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar) pada 2008.
Feru L
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012