Sukabumi, 7/10 (ANTARA) - Lebih kurang tiga hektare lahan kosong di Gunung Walat, tepatnya di Kampung Cikiwultonggoh RT04/RW01 Desa Sekarwangi Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi terbakar akibat kemarau panjang.

Informasi yang dihimpun dari warga sekitar menyebutkan, api mulai membakar lahan kosong tersebut pada Jumat sekitar pukul 14.30 WIB.

Mulanya api membakar rerumputan dan ranting yang kering namun karena tiupan angin yang cukup kencang sehingga api cepat menjalar ke lahan kosong di sekitar Gunung Walat.
 
"Kebakaran seperti ini sudah terjadi sebanyak lima kali selama musim kemarau, namun untuk kali ini kebakaran lahan cukup sulit dipadamkan karena tiupan angin yang kencang ditambah sekitar gunung terdapat rumput dan ranting yang kering," kata warga sekitar kepada wartawan.

Untuk memadamkan api yang terus menjalar, puluhan warga memadamkannya dengan peralatan seadanya dan mengambil air dari mata air terdekat, tetapi kebakaran ini tidak terus meluas setelah warga bergotong royong memadamkannya.
   
Sementara, Kepala Desa Sekarwangi Ujang Hasanudin mengatakan, kebakaran ini belum diketahui dari mana asalnya, tetapi pihaknya menduga kebakaran terjadi karena kemarau panjang membuat tumbuh-tumbuhan di sekitar gunung mengering, seperti ranting pohon , rumput dan dedaunan.

"Kami mengimbau warga agar tidak melakukan kegiatan yang berpotensi kebakaran, karena saat ini kondisi Gunung Walat kering akibat kemarau panjang," kata Ujang.

Pihaknya juga melarang kepada siapapun melakukan pembakaran disekitar area gunung, jika ditemukan ada oknum yang sengaja melakukan pembakaran hutan maka pihaknya tidak segan menyerahkan kepada pihak yang berwajib.

Aditya

Foto/ilustrasi: ANTARA/FB Anggoro

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2011