Bekasi, (Antara Megapolitan) - Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu mengajak seluruh elemen masyarakat Bantargebang untuk menjaga kebersihan lingkungan agar dapat meraih penghargaan Adipura 2016.
"Saya berharap masyarakat, alim ulama, dan peran pengusaha di Kecamatan Bantargebang dapat membantu pemerintah menciptakan lingkungan yang bersih dan indah, terutama di lingkungan masing-masing," katanya di Bekasi, Senin.
Kecamatan Bantargebang merupakan kawasan yang memiliki dua lokasi tempat pembuangan sampah dalam jumlah besar. Kedua tempat pembuangan sampah itu masing-masing Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumurbatu yang menampung sampah masyarakat Kota Bekasi.
Selain itu, ada pula Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang yang menampung sampah masyarakat DKI Jakarta.
"Kita ingin semua pihak bersumbangsih besar terhadap kepedulian lingkungan agar masyarakat Kota Bekasi lebih nyaman tinggal di kota yang dicintainya," katanya.
Sejumlah persiapan yang perlu dilakukan, di antaranya peran patugas RW dan kelompok peduli lingkungan dalam memaksimalkan potensi bank sampah yang ada di Kecamatan Bantargebang.
"Bank-bank sampah perlu digalakkan kembali sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dan mengurangi jumlah sampah, bahkan dari hasil pengolahan sampah bisa dijadikan kompos dan memilah barang lainnya yang masih memiliki nilai jual," katanya.
Syaikhu juga meminta kepedulian pengusaha di wilayah itu untuk membantu penambahan sejumlah perangkat pendukung operasional bank sampah di sejumlah kelurahan yang membutuhkan.
"Misalnya, pengelola TPST Bantargebang untuk bersedia menyumbangkan kegiatan sosial berupa penyediaan mesin-mesin pencacah sampah dan bentuk kegiatan lainnya untuk membantu peran bank sampah tersebut," katanya.
Dikatakan Syaikhu, dari empat kelurahan di Kecamatan Bantargebang, saat ini baru dua kelurahan yang baru memiliki bank sampah.
Sementara itu, pemilik PT Godang Tua Jaya, Rekson Sitorus, akan memberikan dukungannya dalam kegiatan Pemkot Bekasi dalam meraih Adipura dengan beberapa kegaitan dana pertanggungjawaban sosial perusahaan (CSR).
"Kami juga ingin di wilayah Bantarbebang bisa lebih nyaman dan bersih. Kami siap mendukung sepenuhnya program Adipura Pemkot Bekasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Saya berharap masyarakat, alim ulama, dan peran pengusaha di Kecamatan Bantargebang dapat membantu pemerintah menciptakan lingkungan yang bersih dan indah, terutama di lingkungan masing-masing," katanya di Bekasi, Senin.
Kecamatan Bantargebang merupakan kawasan yang memiliki dua lokasi tempat pembuangan sampah dalam jumlah besar. Kedua tempat pembuangan sampah itu masing-masing Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumurbatu yang menampung sampah masyarakat Kota Bekasi.
Selain itu, ada pula Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang yang menampung sampah masyarakat DKI Jakarta.
"Kita ingin semua pihak bersumbangsih besar terhadap kepedulian lingkungan agar masyarakat Kota Bekasi lebih nyaman tinggal di kota yang dicintainya," katanya.
Sejumlah persiapan yang perlu dilakukan, di antaranya peran patugas RW dan kelompok peduli lingkungan dalam memaksimalkan potensi bank sampah yang ada di Kecamatan Bantargebang.
"Bank-bank sampah perlu digalakkan kembali sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dan mengurangi jumlah sampah, bahkan dari hasil pengolahan sampah bisa dijadikan kompos dan memilah barang lainnya yang masih memiliki nilai jual," katanya.
Syaikhu juga meminta kepedulian pengusaha di wilayah itu untuk membantu penambahan sejumlah perangkat pendukung operasional bank sampah di sejumlah kelurahan yang membutuhkan.
"Misalnya, pengelola TPST Bantargebang untuk bersedia menyumbangkan kegiatan sosial berupa penyediaan mesin-mesin pencacah sampah dan bentuk kegiatan lainnya untuk membantu peran bank sampah tersebut," katanya.
Dikatakan Syaikhu, dari empat kelurahan di Kecamatan Bantargebang, saat ini baru dua kelurahan yang baru memiliki bank sampah.
Sementara itu, pemilik PT Godang Tua Jaya, Rekson Sitorus, akan memberikan dukungannya dalam kegiatan Pemkot Bekasi dalam meraih Adipura dengan beberapa kegaitan dana pertanggungjawaban sosial perusahaan (CSR).
"Kami juga ingin di wilayah Bantarbebang bisa lebih nyaman dan bersih. Kami siap mendukung sepenuhnya program Adipura Pemkot Bekasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015