Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, membuka pendaftaran perekrutan calon aparatur sipil negara (ASN) 2021 dan difokuskan untuk tenaga kesehatan, karena saat ini masih kekurangan ratusan tenaga kesehatan.

"Kebutuhan calon ASN tenaga kesehatan sudah kami umumkan secara resmi di Website Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yakni bkpsdm.sukabumikab.go.id," kata Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Pegawai BPKSDM Kabupaten Sukabumi Wasria di Sukabumi, Rabu. 

Menurut dia, tenaga medis yang berminat untuk mendaftar menjadi calon ASN tersebut bisa langsung melihatnya di website resmi. Di dalamnya sudah terdapat syarat dan rincian kuota tenaga medis yang dibutuhkan Pemkab Sukabumi. 

Baca juga: Kemenpan-RB: Pemerintah akan buka 1,3 juta formasi calon ASN pada 2021

Kebutuhan tenaga kesehatan, katanya, sangat tinggi, sehingga pihaknya melakukan perekrutan secara besar-besaran dengan jumlah kuota hingga mencapai ratusan. Seperti diketahui sejak COVID-19 berpandemi jumlah tenaga kesehatan khususnya yang berstatus ASN kurang.

Tidak hanya untuk penanganan COVID-19, pihaknya membutuhkan cukup banyak tenaga ahli kesehatah seperti dokter umum/spesialis, bidan, perawat dan lain-lain. Namun, untuk jadwal pendaftaran pihaknya masih berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Kami masih melakukan koordinasi dengan BKN terkait akses perndaftaran, tapi intinya kami sudah umumkan perekrutan calon ASN tenaga kesehatan untuk 2021 ini," tambahnya.

Wasria merinci sesuai pengumuman rekuitmen tenaga kesehatan tersebut Pemkab Sukabumi membutuhkan sebanyak 176 tenaga kesehatan dan tenaga teknisnya sebanyak 28 orang.

Baca juga: Pemkot Sukabumi Kekurangan 2.600 Tenaga Fungsional

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021