Rumah Sakit Lapangan (RSL) Kota Bogor terisi 26 pasien positif COVID-19 atau 40,62 persen dari 64 tempat tidur tersedia pada Selasa (2/2), atau bertambah dua pasien dari sehari sebelumnya.
Juru Bicara RSL dr Armein Sjuhari Rowi MKes melalui telepon selulernya di Kota Bogor, Selasa, mengatakan dari 26 pasien positif COVID-19 tersebut, pasien laki-laki ada 13 orang yakni menempati ruang rawat inap laki-laki di lantai tiga, sedangkan pasien perempuan ada 13 orang yakni menempati ruang rawat inap perempuan di lantai dua.
"Dari 26 pasien positif COVID-19 tersebut, 25 pasien dengan gejala ringan serta satu pasien dengan gejala sedang atau 'yellow'," kata Armein.
Baca juga: RS Lapangan Kota Bogor rawat 24 pasien positif COVID-19
Menurut Armein, pada Senin (1/2) kemarin ada 24 pasien. Ada tambahan tiga pasien baru dari Kota Bogor, serta ada satu pasien yang sudah diizinkan pulang dari Kabupaten Bogor, sehingga jumlah pasien hari ini menjadi 26.
Dari 26 pasien yang dirawat pada Selasa hari ini, sebanyak 22 pasien berasal dari Kota Bogor, dua pasien dari Kabupaten Bogor, serta dua pasien lainnya dari luar Bogor.
Menurut Armen, sejak RSL diresmikan dan beroperasi pada Senin, 18 Januari lalu, sampai saat ini sudah merawat sebanyak 69 pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan.
Baca juga: RS Lapangan COVID-19 Kota Bogor sudah terisi 39 pasien
Dari jumlah tersebut, kata dia, sebanyak 43 pasien sudah keluar, baik telah dinyatakan sembuh maupun dirujuk ke RSUD Kota Bogor untuk penanganan lebih intensif.
Dari 44 pasien yang keluar, 31 pasien telah dinyatakan sembuh, sembilan pasien dirujuk ke RSUD Kota Bogor, serta tiga pasien keluar atas permintaan sendiri (APS). "Saat ini tidak ada lagi pasien APS. Pasien APS itu pada pekan lalu," katanya.
Baca juga: Pemkot Bogor targetkan RS Lapangan siap dioperasikan pertengahan Januari
RSL Kota Bogor menyediakan 64 tempat tidur isolasi bertekanan negatif untuk perawatan pasien positif COVID-19. Tempat tidur tersebut masing-masing berada di tempat perawatan pasien laki-laki di lantai tiga ada 28 tempat tidur, di tempat perawatan pasien perempuan di lantai dua ada 28 tempat tidur, serta di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di lantai satu ada delapan tempat tidur.
Menurut Armein, RSL Kota Bogor menerima pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan yang dirujuk dari fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Bogor. Pasien tersebut telah terkonfirmasi positif melalui tes swab PCR.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021
Juru Bicara RSL dr Armein Sjuhari Rowi MKes melalui telepon selulernya di Kota Bogor, Selasa, mengatakan dari 26 pasien positif COVID-19 tersebut, pasien laki-laki ada 13 orang yakni menempati ruang rawat inap laki-laki di lantai tiga, sedangkan pasien perempuan ada 13 orang yakni menempati ruang rawat inap perempuan di lantai dua.
"Dari 26 pasien positif COVID-19 tersebut, 25 pasien dengan gejala ringan serta satu pasien dengan gejala sedang atau 'yellow'," kata Armein.
Baca juga: RS Lapangan Kota Bogor rawat 24 pasien positif COVID-19
Menurut Armein, pada Senin (1/2) kemarin ada 24 pasien. Ada tambahan tiga pasien baru dari Kota Bogor, serta ada satu pasien yang sudah diizinkan pulang dari Kabupaten Bogor, sehingga jumlah pasien hari ini menjadi 26.
Dari 26 pasien yang dirawat pada Selasa hari ini, sebanyak 22 pasien berasal dari Kota Bogor, dua pasien dari Kabupaten Bogor, serta dua pasien lainnya dari luar Bogor.
Menurut Armen, sejak RSL diresmikan dan beroperasi pada Senin, 18 Januari lalu, sampai saat ini sudah merawat sebanyak 69 pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan.
Baca juga: RS Lapangan COVID-19 Kota Bogor sudah terisi 39 pasien
Dari jumlah tersebut, kata dia, sebanyak 43 pasien sudah keluar, baik telah dinyatakan sembuh maupun dirujuk ke RSUD Kota Bogor untuk penanganan lebih intensif.
Dari 44 pasien yang keluar, 31 pasien telah dinyatakan sembuh, sembilan pasien dirujuk ke RSUD Kota Bogor, serta tiga pasien keluar atas permintaan sendiri (APS). "Saat ini tidak ada lagi pasien APS. Pasien APS itu pada pekan lalu," katanya.
Baca juga: Pemkot Bogor targetkan RS Lapangan siap dioperasikan pertengahan Januari
RSL Kota Bogor menyediakan 64 tempat tidur isolasi bertekanan negatif untuk perawatan pasien positif COVID-19. Tempat tidur tersebut masing-masing berada di tempat perawatan pasien laki-laki di lantai tiga ada 28 tempat tidur, di tempat perawatan pasien perempuan di lantai dua ada 28 tempat tidur, serta di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di lantai satu ada delapan tempat tidur.
Menurut Armein, RSL Kota Bogor menerima pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan yang dirujuk dari fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Bogor. Pasien tersebut telah terkonfirmasi positif melalui tes swab PCR.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021