Bekasi, (Antara Megapolitan) - Sekretaris Daerah Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji terpaksa berpindah kantor pascaperistiwa kebakaran yang menghanguskan sedikitnya sembilan ruangan di Gedung Wali Kota Bekasi pada Jumat (24/4).
"Semula saya diungsikan ke salah satu ruangan di gedung sepuluh lantai, tapi kemudian saya lihat kurang representatif, jadi kembali dipindah sementara ke ruang Asisten Daerah (Asda) II," katanya di Bekasi, Senin.
Ruangan Asda II tersebut masih berada di lingkungan yang terbakar, yakni di lantai dasar Gedung Wali Kota Bekasi di lingkup perkantoran Pemkot Bekasi Jalan Ahmad Yani Nomor 1, Kecamatan Bekasi Selatan.
Menurut dia, ruang alternatif di lantai dasar gedung sepuluh lantai Pemkot Bekasi belum dilengkapi penerangan yang memadai dan berada di sudut ruangan.
"Ruangannya di pojok dan belum ada lampunya," katanya.
Dia lebih memilih ruang kerja milik Asda II menyusul yang bersangkutan sedang mengikuti pelatihan selama beberapa pekan di Kementerian Dalam Negeri.
Namun demikian, dia optimists pemindahan ruang kerja tersebut tidak akan mengganggu pelayanan publik dan koordinasi antarpegawai.
"Sekda memang sentral pemerintahan, banyak dokumen saya yang ikut terbakar. Tapi kondisi ini saya yakin tidak akan mempengaruhi roda pemerintahan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Semula saya diungsikan ke salah satu ruangan di gedung sepuluh lantai, tapi kemudian saya lihat kurang representatif, jadi kembali dipindah sementara ke ruang Asisten Daerah (Asda) II," katanya di Bekasi, Senin.
Ruangan Asda II tersebut masih berada di lingkungan yang terbakar, yakni di lantai dasar Gedung Wali Kota Bekasi di lingkup perkantoran Pemkot Bekasi Jalan Ahmad Yani Nomor 1, Kecamatan Bekasi Selatan.
Menurut dia, ruang alternatif di lantai dasar gedung sepuluh lantai Pemkot Bekasi belum dilengkapi penerangan yang memadai dan berada di sudut ruangan.
"Ruangannya di pojok dan belum ada lampunya," katanya.
Dia lebih memilih ruang kerja milik Asda II menyusul yang bersangkutan sedang mengikuti pelatihan selama beberapa pekan di Kementerian Dalam Negeri.
Namun demikian, dia optimists pemindahan ruang kerja tersebut tidak akan mengganggu pelayanan publik dan koordinasi antarpegawai.
"Sekda memang sentral pemerintahan, banyak dokumen saya yang ikut terbakar. Tapi kondisi ini saya yakin tidak akan mempengaruhi roda pemerintahan," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015