Sukabumi, (Antaranews Bogor) - Seorang buruh garment yang tengah mengendarai sepeda motor Thunder bernomor polisi F 4225 SI tewas di tempat setelah menjadi korban tabrak lari di daerah Ubruk, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Korban diketahui bernama Dede Irman Nurfallah (19) warga warga Kampung Cibandi RT 05 RW 03 Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi," kata Kapolsek Warungkiara, AKP Slamet Irianto kepada Antara di Sukabumi, Sabtu.
Menurut dia, korban yang merupakan salah seorang buruh garment di Kecamatan Cikembar ini, ditabrak oleh truk yang belum diketahui keberadaannya saat ini. Selain itu, kondisi jalan yang licin pun menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas di wilayah Ubrug, Kecamatan Warungkiara ini.
Bahkan, informasi dari warga sekitar sebelum kejadian nahas tersebut terjadi, ada pengendara motor merk Yamaha Mio yang tengah berboncengan terjatuh, namun tidak diketahui identitasnya. Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari penyebab kecelakaan dan memburu pelaku tabrak lari tersebut.
"Korban meninggal dunia karena bagian kepalanya pecah, diduga terbentur aspal atau terlindas truk. Jasadnya pun sudah dievakuasi ke RSUD Sekarwangi Cibadak untuk divisum," tambahnya.
Sementara salah seorang warga sekitar, Wawan mengatakan di daerah Ubrug ini memang rawan kecelakaan lalu lintas karena jalannya yang licin dan menikung, apalagi saat musim hujan. Bahkan, usai kejadian kecelakaan tabrak lari itu ada bus yang oleng dan hampir menimpa rumah warga.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Korban diketahui bernama Dede Irman Nurfallah (19) warga warga Kampung Cibandi RT 05 RW 03 Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi," kata Kapolsek Warungkiara, AKP Slamet Irianto kepada Antara di Sukabumi, Sabtu.
Menurut dia, korban yang merupakan salah seorang buruh garment di Kecamatan Cikembar ini, ditabrak oleh truk yang belum diketahui keberadaannya saat ini. Selain itu, kondisi jalan yang licin pun menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas di wilayah Ubrug, Kecamatan Warungkiara ini.
Bahkan, informasi dari warga sekitar sebelum kejadian nahas tersebut terjadi, ada pengendara motor merk Yamaha Mio yang tengah berboncengan terjatuh, namun tidak diketahui identitasnya. Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari penyebab kecelakaan dan memburu pelaku tabrak lari tersebut.
"Korban meninggal dunia karena bagian kepalanya pecah, diduga terbentur aspal atau terlindas truk. Jasadnya pun sudah dievakuasi ke RSUD Sekarwangi Cibadak untuk divisum," tambahnya.
Sementara salah seorang warga sekitar, Wawan mengatakan di daerah Ubrug ini memang rawan kecelakaan lalu lintas karena jalannya yang licin dan menikung, apalagi saat musim hujan. Bahkan, usai kejadian kecelakaan tabrak lari itu ada bus yang oleng dan hampir menimpa rumah warga.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015