Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, akan memanfaatkan sejumlah titik bekas galian C atau galian tanah merah untuk pengembangan sektor perikanan dan penghijauan.

"Untuk tahap awal kami akan menginventarisasi titik-titik bekas galian C yang ada di Purwakarta," kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Selasa.

Baca juga: Berdampak rusak lingkungan, Pemkab Purwakarta tertibkan sejumlah galian tanah merah

Saat ini di Purwakarta terdapat situ atau danau yang merupakan bekas galian C. Semua situ itu akan dibenahi agar lebih indah dan bermanfaat bagi masyarakat.

Ia mengatakan sekarang situ-situ tersebut secara otomatis menjadi sumber air ketika musim kemarau. Manfaat itu akan dipertahankan dan akan dijadikan sumber penampungan air ketika musim hujan.

"Situ-situ bekas galian C itu airnya tidak pernah surut ketika musim kemarau, karena kedalamannya lebih dari 12 meter," kata Anne.

Baca juga: Purwakarta akan manfaatkan lahan bekas galian C jadi sumber air


Ke depan, situ-situ bekas galian C itu akan dibenahi lagi. Selain berfungsi menampung air, juga akan ditebar benih ikan. Sehingga bisa dimanfaatkan langsung oleh masyarakat.

"Ada delapan situ bekas galian C di Purwakarta,  akan direstocking ikan. Kemudian di pinggiran situ akan dimanfaatkan untuk lahan penghijauan," kata bupati.

Saat ini baru ada satu situ bekas galian C yang sudah ditebar ikan, yakni situ seluas sekitar 17 hektare di Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, Purwakarta. 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020