Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) berupaya membantu membangkitkan perekonomian masyarakat terdampak pandemi COVID-19 khususnya para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui program wakaf modal usaha mikro.

Kepala Cabang ACT Bekasi Ishaq Maulana mengatakan program ini sebagai salah satu bentuk solusi dalam menghadapi pandemi terhadap dunia UMKM. Untuk meluaskan kekuatan filantropi, Global Wakaf ACT mengaktivasi masjid sebagai mitra dalam menjalankan program ini.

"Hal ini sejalan, sebab fungsi masjid sebagai pusat peradaban dan membangun kekuatan ekonomi umat perlu dilibatkan. Nantinya Insya Allah setiap penerima manfaat akan mendapat bantuan modal usaha mulai dari Rp500 ribu hingga Rp2 juta dengan dasar system Qardh al-Hasan, harapannya para penerima manfaat memiliki keinginan kuat untuk membangun usahanya lebih maju," kata Ishaq di Bekasi, Sabtu.

Baca juga: ACT gagas gerakan lumbung sedekah pangan di Bekasi

Ishaq menyatakan implementasi program ini adalah dengan memberikan edukasi pengurus masjid dan masyarakat sekitar untuk berperan aktif menyejahterakan dan saling membantu antara sesama masyarakat.

Nantinya, para pendamping yang bertugas akan memastikan semua usaha yang sudah diberi wakaf modal usaha berjalan baik dan menjaga pokok dana wakaf.

Ishaq mengaku aktivasi program ini di Bekasi dilakukan dengan menggandeng Masjid Subulussalam, Bintara, Bekasi Barat. Tahap pertama program yang sudah diaktivasi sejak Jumat (11/9) itu akan membantu tiga usaha kecil milik warga Bekasi yakni Paini asal Rawa Lumbu, Inayah, dan Dede asal Bekasi Barat.

Baca juga: ACT bangun 28 sumur wakaf untuk atasi krisis air Bekasi

Salah salah satu penerima manfaat Paini (49) mengungkap rasa syukur karena menjadi salah satu pelaku UMKM yang menerima bantuan tersebut. Pemilik usaha Kube Penca yang memproduksi makanan ringan dan kue kering ini mengaku akan memakai dana wakaf sebagai modal tambahan.

"Program ini sangat membantu kami, apalagi saat pandemi bantuan ini sangat berarti bagi kami usaha kecil sehingga kami bisa terus menjalankan usaha ini untuk bisa produktif lagi. Alhamdulillah saya ucapkan terima kasih kepada ACT atas bantuan dari program wakaf modal usaha mikro ini," kata Paini.

Baca juga: ACT penuhi kebutuhan pangan warga Kota Bekasi lewat Humanity Care Line

Paini juga mengatakan dana wakaf modal usaha tersebut dapat membantu dirinya dan binaannya terhindar dari riba serta rentenir dalam menjalankan usaha.

"Bantuan ini bisa membantu kami menambah modal usaha selain itu juga bisa bantu kami terhindar dari rentenir karena saking sulitnya, binaan kami sempat ada yang mau pinjam ke rentenir. Saya tidak bisa berkata apa-apa lagi saya ucapkan terima kasih banyak ACT dan Global Wakaf," kata Paini.
 

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020