Bupati Bogor Ade Yasin mengajak masyarakatnya untuk bangkit dari keterpurukan akibat pandemi COVID-19 dengan menggaungkan pesan dari Panglima Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Soedirman.
"Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga," katanya menirukan pesan dari panglima TNI pertama di Indonesia itu saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (17/8) 2020.
Baca juga: Pemkab Bogor salurkan bansos beras tahap dua di tujuh kecamatan
Baca juga: PSBB pra-AKB Kabupaten Bogor diperpanjang dengan 29 ketentuan
Ia mengatakan sebagai bangsa besar, masyarakat Indonesia harus optimistis bangkit dan bersatu dalam menghadapi sesulit apapun tantangannya.
"Ayo bangkit, tujuh kali kita jatuh delapan kali kita bangkit. Kita jadikan peringatan Hari Kemerdekaan ini sebagai pengingat bahwa saat ini juga kita harus bangkit dan membangun kembali optimisme," kata bupati.
Ditegaskannya bahwa pandemi COVID-19 telah banyak melumpuhkan sendi-sendi ekonomi masyarakat, bahkan pemerintahan, seperti meningkatnya pengangguran, meningkatnya angka kemiskinan, meningkatnya inflasi, berkurangnya pendapatan daerah, serta menurunnya produk domestik regional bruto (PDRB) dan laju pertumbuhan ekonomi.
Baca juga: Bupati Bogor gandeng KPK demi wujudkan wilayah bebas korupsi
Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk memulihkan sektor ekonomi di tengah pandemi COVID-19. Salah satunya dengan memfokuskan APBD Perubahan 2020 pada berbagai kebijakan yang dianggap dapat mendongkrak pendapatan daerah.
"Di masa pandemi ini tentunya kita fokus melakukan pemulihan dan meningkatkaan pencapaian yang sudah diraih," demikian Ade Yasin.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
"Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga," katanya menirukan pesan dari panglima TNI pertama di Indonesia itu saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (17/8) 2020.
Baca juga: Pemkab Bogor salurkan bansos beras tahap dua di tujuh kecamatan
Baca juga: PSBB pra-AKB Kabupaten Bogor diperpanjang dengan 29 ketentuan
Ia mengatakan sebagai bangsa besar, masyarakat Indonesia harus optimistis bangkit dan bersatu dalam menghadapi sesulit apapun tantangannya.
"Ayo bangkit, tujuh kali kita jatuh delapan kali kita bangkit. Kita jadikan peringatan Hari Kemerdekaan ini sebagai pengingat bahwa saat ini juga kita harus bangkit dan membangun kembali optimisme," kata bupati.
Ditegaskannya bahwa pandemi COVID-19 telah banyak melumpuhkan sendi-sendi ekonomi masyarakat, bahkan pemerintahan, seperti meningkatnya pengangguran, meningkatnya angka kemiskinan, meningkatnya inflasi, berkurangnya pendapatan daerah, serta menurunnya produk domestik regional bruto (PDRB) dan laju pertumbuhan ekonomi.
Baca juga: Bupati Bogor gandeng KPK demi wujudkan wilayah bebas korupsi
Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk memulihkan sektor ekonomi di tengah pandemi COVID-19. Salah satunya dengan memfokuskan APBD Perubahan 2020 pada berbagai kebijakan yang dianggap dapat mendongkrak pendapatan daerah.
"Di masa pandemi ini tentunya kita fokus melakukan pemulihan dan meningkatkaan pencapaian yang sudah diraih," demikian Ade Yasin.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020