Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan ada satu daerah di provinsi itu yakni Kota Sukabumi saat ini masuk dalam zona hijau atau daerah yang memiliki risiko rendah penyebaran COVID-19.
"Alhamdulillah ada satu wilayah yang sekarang masuk zona hijau yaitu Kota Sukabumi," kata Kang Emil di Bandung, Senin.
Kota Sukabumi menjadi wilayah pertama di Provinsi Jabar yang masuk ke zona hijau dan atas capaian tersebut Kang Emil mengucapkan selamat kepada Gugus Tugas COVID-19 Kota Sukabumi.
"Saya ucapkan selamat kepada gugus tugas, wali kota dan masyarakat Kota Sukabumi yang berhasil meningkatkan semua indeks-indeks yang ada sembilan. Sehingga menjadi wilayah pertama yang menjadi zona hijau versi penilaian gugus tugas kami," kata dia.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Kota Sukabumi tinggal tujuh orang masih jalani perawatan
Baca juga: Pasien positif COVID-19 sembuh di Kota Sukabumi terus bertambah
Dengan capaian tersebut, kata Kang Emil, pihaknya memberikan izin kepada Pemkot Sukabumi untuk mempersiapkan protokol pembukaan kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Karena sesuai aturan kalau sudah zona hijau, sudah boleh melakukan sekolah fisik dengan protokol yang sangat ketat. Maka saya perintahkan tim gugus tugas untuk mengawal proses ini, belajar dari kegagalan negara lain," kata dia.
Akan tetapi, lanjut Kang Emil, ada beberapa daerah di Jabar yang justru level kewaspadaanya menurun dan pihaknya belum bisa merinci wilayah mana saja yang mengalami peningkatan kasus COVID-19.
"Kemudian ada beberapa wilayah turun dari zona biru ke kuning, belum bisa kami umumkan. Karena kami akan lakukan rapat dulu dengan bupati dan wali kota terkait, mungkin besok lusa saya umumkan ke media ya tapi enggak terlalu banyak ya. Tapi ini menjadi contoh tidak boleh main-main," kata dia.
Baca juga: Dua hari jumlah pasien sembuh COVID-19 di Kota Sukabumi ada 12 orang
Oleh karena itu, lanjut Kang Emil, dengan adanya wilayah yang level kewaspadaannya menurun maka pihaknya mengingatkan seluruh kepala daerah di Jabar jangan lengah, terlebih saat ini seluruh wilayah di Jabar kecuali Bodebek sudah menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ataua kenormalan baru dalam kehidupan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
"Alhamdulillah ada satu wilayah yang sekarang masuk zona hijau yaitu Kota Sukabumi," kata Kang Emil di Bandung, Senin.
Kota Sukabumi menjadi wilayah pertama di Provinsi Jabar yang masuk ke zona hijau dan atas capaian tersebut Kang Emil mengucapkan selamat kepada Gugus Tugas COVID-19 Kota Sukabumi.
"Saya ucapkan selamat kepada gugus tugas, wali kota dan masyarakat Kota Sukabumi yang berhasil meningkatkan semua indeks-indeks yang ada sembilan. Sehingga menjadi wilayah pertama yang menjadi zona hijau versi penilaian gugus tugas kami," kata dia.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Kota Sukabumi tinggal tujuh orang masih jalani perawatan
Baca juga: Pasien positif COVID-19 sembuh di Kota Sukabumi terus bertambah
Dengan capaian tersebut, kata Kang Emil, pihaknya memberikan izin kepada Pemkot Sukabumi untuk mempersiapkan protokol pembukaan kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Karena sesuai aturan kalau sudah zona hijau, sudah boleh melakukan sekolah fisik dengan protokol yang sangat ketat. Maka saya perintahkan tim gugus tugas untuk mengawal proses ini, belajar dari kegagalan negara lain," kata dia.
Akan tetapi, lanjut Kang Emil, ada beberapa daerah di Jabar yang justru level kewaspadaanya menurun dan pihaknya belum bisa merinci wilayah mana saja yang mengalami peningkatan kasus COVID-19.
"Kemudian ada beberapa wilayah turun dari zona biru ke kuning, belum bisa kami umumkan. Karena kami akan lakukan rapat dulu dengan bupati dan wali kota terkait, mungkin besok lusa saya umumkan ke media ya tapi enggak terlalu banyak ya. Tapi ini menjadi contoh tidak boleh main-main," kata dia.
Baca juga: Dua hari jumlah pasien sembuh COVID-19 di Kota Sukabumi ada 12 orang
Oleh karena itu, lanjut Kang Emil, dengan adanya wilayah yang level kewaspadaannya menurun maka pihaknya mengingatkan seluruh kepala daerah di Jabar jangan lengah, terlebih saat ini seluruh wilayah di Jabar kecuali Bodebek sudah menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ataua kenormalan baru dalam kehidupan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020