Kota Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 450  jamaah calon haji kelompok terbang (kloter) 10 asal Provinsi Riau  sudah berangkat ke Tanah Suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji tahun 2019.

"Sebanyak 450 jamaah calon haji (JCH) tersebut sudah termasuk petugas, Insya Allah mereka satu kloter dalam perjalanan dan sebentar lagi sampai Madinah Al Munawwarah, semoga mereka selamat dalam perjalanan," kata Kanwil Kemenag Riau, DR. Mahyudin di Pekanbaru, Minggu.

Didampingi Pranata Humas Ahli, Kanwil Kemenag Riau Vethria Rahmi mengatakan pihaknya berharap untuk kloter terakhir gelombang pertama berjalan dengan lancar dan seluruh jamaah kondisinya sehat selama di tanah suci.

Ia mengatakan, karena gelombang pertama sudah berakhir dan Insya Allah 21 Juli 2019 atau sepekan ke depan kita akan memberangkatkan gelombang kedua sebanyak tiga kloter lagi.

"Kepada seluruh panitia yang sudah bekerja maksimal kami ucapkan terimakasih, semua bekerja dengan solid pada masing masing bidangnya," katanya.

Jumlah keseluruhan jamaah calon haji gelombang I mencapai 3.980 orang yang berasal dari 9 kloter. Angka ini belum termasuk petugas penyerta kloter.

Tercatat TPHD/TKHD yang sudah berangkat sebanyak 20 orang dan petugas kloter sebanyak 45 orang, maka jumlah seluruhnya mencapai 4.025.

Ia mengingatkan seluruh panitia PPIH Embarkasi Haji Antara Riau bisa memanfaatkan waktu seminggu ini untuk mempersiapkan pelayanan yang lebih baik lagi bagi calon tamu Allah pada gelombang kedua.

"Yang masih kurang di gelombang pertama kita perbaiki pada pemberangkatan gelombang kedua nanti," katanya.

Sementara itu menurut laporan Dr Raudhah, kloter 10 BTH, berangkat dari bandara Hang Nadim Batam pada Minggu, (14/07) pukul 11.30 WIB, mereka tiba di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah sekitar jam 15.30 waktu setempat.

Pesawat Saudi Arabian Airlines yang membawa 445 jamaah dan 5 petugas tersebut terdiri atas 243 jamaah wanita dan 207 pria. Dimana tercatat jamaah yang terbukti resiko tinggi sebanyak 391 orang dengan rincian 179 pria dan 212 wanita, serta 70 orang wanita usia subur.

Raudhah mengatakan ada 8 orang jemaah yang menggunakan kursi roda, yaitu Nurhaida Said /76/400080968/M06.9, S80, R54, beriktunya Raminas /72/400081712/I47, R54, Majo Hasan //70/400077852/I50.9, R00.1, R54, Ponen Bin Misnadi Karyo /82/400076220/I11, I79, E88, E44, R54.

Selain itu Normah/80/400083315/I11, M17, R54, Samuji Bin Kasbi/79/400076812/R54, Aminah Binti Abdullah Salam /79/400077920/I10, I51.7, E78, R54, Ponen Bin Abdullah Lagi /66/400076081/I10, I69.3, R54 dan 1 jamaah lainnya membutuhkan kursi roda atas nama Gimin Bin Amat Abdullah /69/400074058/I10, R54.

Sedangkan jamaah yang memakai alat bantu tongkat sebanyak lima orang, yaitu Nadiar/72/400076658/ I10, I25, F41.9, R54, Mukti / 86/400081843/ M17, 151.7, R54, Samuji /79/400076812/ R54, Nurmaini /62/400074290/ I11, M06.9, E78, E79.0, R54, Sukemi /56/400075390/ I10, E11.

Rombongan kloter jamaah calon haji yang diketuai oleh Ibrahim SAg dan pembimbing ibadah Drs H Jumari MA ini didampingi oleh seorang dokter dan dua tim medis lainnya atas nama Dr Siti Raudah, Nurlaena Suhaimi Rased dan M. Ekmal Yusuf Putra.

Baca juga: 3.125 JCH Riau sudah mendarat di Madinah
Baca juga: 449 JCH Kloter 7 BTH berangkat menuju Bandara Madinah
Baca juga: 2.676 JCH Riau sudah di Tanah Suci

Pewarta: Frislidia
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019