Penguatan WTO perlu dilakukan segera dengan fokus pada penyelesaian isu prioritas seperti mengatasi macetnya proses pemilihan anggota Appellate Body WTO. Peran aktif seluruh ekonomi menjadi kunci keberhasilan reformasi WTO
Jakarta (ANTARA) - Indonesia mendorong penguatan sistem perdagangan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang disampaikan melalui Pertemuan Menteri Perdagangan Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) atau APEC Ministers Responsible for Trade Meeting (MRT) di Chili tahun ini, yang menandai perjalanan APEC selama 30 tahun.

"Penguatan WTO perlu dilakukan segera dengan fokus pada penyelesaian isu prioritas seperti mengatasi macetnya proses pemilihan anggota Appellate Body WTO. Peran aktif seluruh ekonomi menjadi kunci keberhasilan reformasi WTO,” kata Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita melalui keterangannya diterima di Jakarta, Senin.

Hampir seluruh ekonomi APEC mengekspresikan keprihatinannya sehubungan krisis yang tengah dihadapi WTO saat ini menyangkut pelaksanaan fungsinya sebagai organisasi internasional yang mengatur tata perdagangan global sebagai forum perundingan, monitoring, dan penyelesaian sengketa.

Krisis ini mempengaruhi tingkat kepercayaan publik dan bisnis terhadap sistem perdagangan multilateral.

Ekonomi APEC memandang penting upaya kolektif untuk mengembalikan kepercayaan publik dan bisnis terhadap WTO melalui reformasi.

Terkait hal itu, Indonesia menyerukan seluruh Ekonomi APEC untuk bekerja sama menegaskan kembali komitmennya dalam memperkuat sistem perdagangan multilateral di WTO yang berlandaskan pada aturan, bebas, terbuka, adil, transparan, dan inklusif.

Menyangkut target pencapaian Bogor Goals tahun 2020, Ekonomi APEC sepakat meningkatkan kerja sama memperdalam integrasi ekonomi regional di kawasan Asia Pasifik guna memperlancar perdagangan barang dan jasa serta ivestasi.

Sebagai forum kerja sama ekonomi regional untuk menjaga stabilisasi dan memperkuat tata aturan perdagangan global, APEC memiliki peran penting dalam memberikan dukungan dan masukan pemikiran terhadap Sistem Perdagangan Multilateral.

Enggar menyatakan bahwa secara politis dan ekonomi, forum APEC sangat penting untuk menyuarakan kepentingan nasional dan memperkuat citra positif Indonesia di Kawasan Asia Pasifik.
 

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019