Jakarta (ANTARA) - PT Astra International Tbk memperkirakan volume penjualan motor untuk Grup Astra pada tahun 2019 sama dengan tahun lalu sekitar 6 - 6,3 juta unit.

"Kalau untuk volume penjualan motor pada 2019, saya memperkirakan antara enam juta sampai dengan 6,3 juta unit, kurang lebih sama dengan tahun lalu," kata Direktur Astra International Johannes Loman di Jakarta, Kamis.

Volume penjualan sepeda motor PT Astra Honda Motor (AHM) secara nasional naik 19 persen menjadi 1,3 juta unit. Grup sendiri telah meluncurkan dua model baru dan 12 model yang diperbarui atau revamped untuk motor.

Penjualan sepeda motor secara nasional meningkat 19 persen selama dua bulan pertama pada tahun 2019. Sedangkan informasi terkait besarnya pasar motor nasional periode Maret 2019 saat ini masih belum tersedia.

"Kalau melihat secara total market ada kenaikan, memang kita menyiapkan stok (motor) untuk Lebaran karena biasanya di bulan-bulan menjelang Lebaran itu penjualan bisa naik sekitar 20 persen," tutur Johannes Loman.

Dia menjelaskan bahwa pihaknya tidak melihat ada dampak untuk kebutuhan membeli motor dari tren Go-Jek atau ride sharing.

Sedangkan bisnis penjualan mobil PT Astra International Tbk mengalami penurunan pada triwulan pertama tahun ini terutama terkait sikap "lihat dan tunggu" (wait and see) konsumen menjelang Pemilu 2019.

Laba bersih dari bisnis otomotif Grup Astra turun 10 persen menjadi Rp1,9 triliun pada triwulan I-2019 dibandingkan laba bersih pada periode sama tahun lama sebesar Rp2,1 triliun.

Penuruan laba bersih tersebut terutama disebabkan oleh penurunan volume penjualan mobil dan kenaikan biaya material pada bisnis manufaktur.

Penjualan mobil secara nasional turun 13 persen menjadi 254 ribu unit. Namun, penjualan mobil Astra hanya menurun lima persen menjadi 134 ribu unit, sehingga pangsa pasar Astra International meningkat dari 49 persen menjadi 53 persen pada kuartal pertama tahun ini.

Baca juga: Penjualan mobil Astra International triwulan pertama turun
Baca juga: Astra International catat pendapatan Rp59,6 triliun triwulan I 2019

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019