Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri melakukan perjalanan darat menggunakan kereta api luar biasa dari Stasiun Bandung dan tiba di Stasiun Cibatu, Garut, sekitar pukul 10.30 WIB.
Presiden yang mengenakan jaket warna merah langsung disambut teriakan warga sesaat Presiden Jokowi keluar dari Stasiun Cibatu. Selanjutnya Jokowi menyalami warga yang sudah berkerumun di sekitar halaman stasiun.
Presiden lalu menemui warga ibu-ibu yang menerima program permodalan kredit mikro Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang dijalankan oleh PT Permodalan Nasional Madani (Persero) di Alun-alun Cibatu.
Kegiatan lain pembagian sertifikat wakaf usai menunaikan Shalat Jumat di Masjid Agung Cibatu. Kemudian menemui masyarakat Garut yang akan berlangsung hingga Sabtu (19/1).
Sejumlah warga yang hadir dalam kunjungan Presiden Indonesia mengaku bangga daerah Cibatu dapat disinggahi oleh orang nomor satu di Indonesia.
Seorang warga, Aef, berharap, kedatangan Presiden memberikan dampak positif untuk pembangunan di Garut.
"Tentunya kami warga Garut merasa bangga dengan datangnya Pak Jokowi ke Cibatu," ucap Aef.
Seorang siswa SD Negeri Cibatu, Revi mengaku senang dan bangga bisa melihat Presiden Indonesia datang ke Cibatu. "Ya senang ada Presiden datang ke Cibatu," ujar Revi.
Kunjungan Jokowi khusus ke Kecamatan Cibatu merupakan yang pertama kali selama memimpin Pemerintah Indonesia. Kecamatan Cibatu merupakan salah satu daerah di kawasan utara Kabupaten Garut.
Baca juga: Presiden Jokowi kunjungan kerja ke Jatim
Baca juga: Presiden kunjungi Kabupaten Tana Toraja
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019
