Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Polisi Ari Dono Sukmanto mengatakan pihaknya siap mengamankan kegiatan "Car Free Day" (CFD) jika ditemukan ancaman yang akan menganggu ketertiban secara masif.

"Mabes Polri pasti siap membantu, tapi kalau nanti ada ancaman yang lebih besar. Penguatan pasukan dari kami," ujar Ari yang ditemui di Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu.

Mantan Kapolda Sulawesi Tengah itu menjelaskan keamanan dan ketertiban pada kegiatan CFD saat ini menjadi tanggung jawab para kepala kepolisian yang ada di masing-masing daerah.

Dengan demikian, segala upaya pengamanan, maupun penguatannya kelak akan menjadi kebijakan yang diputuskan oleh kapolda.

"Keputusan itu pasti juga melihat informasi dari intelijen dan perkembangan situasi. Jadi ada penguatan koordinasi. Itu bisa saja (pasukan pengamanannya) dilapis," terang Ari.

Dua kelompok dengan atribut kaos bertuliskan #2019GantiPresiden dan #DiaSibukKerja bersitegang pada kegiatan CFD yang digelar di Jakarta, Minggu (29/4).

Sebuah video yang tersebar di media sosial menunjukan adanya aksi persekusi yang dilakukan kelompok #2019GantiPresiden kepada seorang ibu yang memakai kaos #DiaSibukKerja dan seorang anak yang sedang berada di kegiatan CFD.

Kericuhan tersebut saat ini telah dilaporkan kepada Polda Metro dan tengah ditangani oleh pihak kepolisian.

Pewarta: Agita Tarigan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018