Jakarta (ANTARA News) - Pengamat pendidikan Iwan Setyawan mengatakan bahwa diperlukan pendidikan bagi guru agar memiliki kompetensi yang berkualitas dalam pengajaran.

"Ini bukan soal kurikulum, mau tahun berapa pun tidak masalah. Yang penting adalah menciptakan pengajar yang berkualitas, caranya bisa diberi pendidikan," kata Iwan di Jakarta, Senin.

Menurut dia, guru saat ini diwajibkan memberikan pengajaran yang berbeda seperti metode penceritaan yang kuat atau mampu memanfaatkan kecanggihan teknologi agar lebih menarik.

"Harus beradaptasi dengan teknologi yang baru, bisa pakai sistem audio, pakai YouTube. Jadi dengan metode apapun pasti mengajarnya sudah jago," kata Iwan menegaskan.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Yayasan Indonesia Jerman, Anis Daud, juga menyatakan hal yang serupa terkait sistem pendidikan yang mengandalkan pengajar berkualitas.

Menurutnya, seharusnya pemilihan guru merujuk pada Finlandia, sebagai negara yang menduduki urutan pertama dunia dalam bidang pendidikan.

"Guru itu diseleksi dari best of the best, bukan dilihat latar belakang pendidikannya darimana, nilainya berapa. Harus yang benar-benar pintar," kata Anis.

Selain itu, penghargaan bagi guru juga seharusnya ditingkatkan, jika perlu digaji lebih tinggi dari insinyur di industri agar memberikan pengajaran yang baik kepada siswa, kata Anis menyarankan.

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014