Pantauan ANTARA dari depan Balai Desa Sumberwuluh, lava pijar terlihat jelas dan membuat sebagian warga keluar rumah untuk menyaksikan.
“Iya, keluar dan kelihatan dari sini. Tapi bagi kami memang sudah biasa karena juga beberapa kali muncul lava pijar,” ujar salah seorang warga, Mbah Jaya.
Baca juga: Pemkab Lumajang siapkan pakan ternak hewan terdampak APG Semeru
Baca juga: Sandiaga sampaikan dampak erupsi Gunung Semeru terhadap desa wisata
Hingga pukul 21.30 WIB atau berita ini ditulis, lava pijar tetap terlihat dan menjadi tontonan sebagian warga.
Fenomena tersebut juga menjadi sasaran obyek fotografer dari sejumlah media yang bertugas melakukan peliputan terkait meningkatnya aktivitas Gunung Semeru.
Pada Sabtu (4/12) sore terjadi peningkatan aktivitas Gunung Semeru yang mengeluarkan asap panas dan berdampak pada daerah di sekitar gunung setinggi 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl) tersebut.
Ratusan warga terpaksa harus mengungsi ke berbagai tempat aman untuk menghindari awan panas di gunung api tertinggi di Pulau Jawa itu.*
Baca juga: PUPR buka aliran Sungai Bondeli cegah susulan lahar Semeru meluap
Baca juga: TNI tambah alat berat bantu BNPB sisir korban letusan Gunung Semeru
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
