Pemerintah Provinsi Jawa Tengah siap membantu Pemerintah Provinsi Jawa Timur menangani berbagai dampak letusan atau erupsi Gunung Semeru, baik pengiriman sukarelawan maupun penyaluran bantuan.
"Terkait dengan hal itu, kami akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sekaligus menunggu instruksi dari PMI dan BPBD Jatim, maupun instansi terkait lainnya," kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen di Semarang, Ahad.
Wagub menjelaskan bahwa semua pihak harus dalam satu rantai koordinasi dalam penanganan bencana sehingga pihaknya akan menjalin koordinasi dengan jajaran BPBD dan PMI Provinsi Jatim maupun kabupaten/kota terdampak.
"Karena semua harus satu koordinasi, maka kita akan koordinasi dahulu dengan BPBD Pemprov Jatim, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang, serta daerah terdampak lainnya. Biarkan mereka mengidentifikasi, kami tidak perlu datang dulu, tapi kita koordinasi dengan pemerintah setempat terkait apa saja yang dibutuhkan," ujarnya.
Baca juga: Gubernur Jatim berkantor di Lumajang kawal penanganan bencana Semeru
Baca juga: Kadin sebut enam sektor ekonomi Lumajang-Malang terdampak Semeru
Wagub yang juga sebagai Dewan Kehormatan PMI Jateng mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan warga di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang yang terdampak letusan Gunung Semeru.
Dirinya menganggap doa dan dukungan sosial sangat diperlukan supaya para korban dapat bertahan dan melampaui cobaan tersebut.
Menurut Wagub, Provinsi Jateng sudah terbiasa membantu daerah-daerah lain, bahkan hingga luar pulau yang dilanda bencana alam.
"Tidak hanya bantuan bahan makanan, tapi juga menerjunkan relawan ke lokasi bencana," katanya.*
Baca juga: Korban jiwa erupsi Semeru jadi 14 orang dan 56 orang terluka
Baca juga: Leganya Ibu Lasimin menerima kabar empat anaknya selamat dari Semeru
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
