Seharusnya Cak dan Ning yang terpilih, tidak hanya bergerak di bidang wisata, tapi bisa menjadi satu kekuatan para pemuda dan pemudi untuk mengubah Kota Surabaya menjadi lebih hebat lagi ke depannya
Surabaya (ANTARA) - Wali Kota Surabaya, Jawa Timur  Eri Cahyadi meminta "Cak" dan "Ning" 2021 terpilih tidak hanya bergerak dalam bidang pariwisata saja, melainkan mampu melakukan sejumlah perubahan yang besar di "Kota Pahlawan" itu.

"Selama ini ada kesan bahwa Cak dan Ning yang merupakan dutanya Kota Surabaya hanya bertugas di bidang pariwisata, padahal mereka adalah orang-orang pilihan," katanya di Surabaya, Ahad..

Untuk tahun 2021 ini juara Cak dan Ning Surabaya adalah Muhammad Ardhiansyach Firdaus dan Sheila Sabika Amani Naura. 

"Jadi, seharusnya Cak dan Ning yang terpilih, tidak hanya bergerak di bidang wisata, tapi bisa menjadi satu kekuatan para pemuda dan pemudi untuk mengubah Kota Surabaya menjadi lebih hebat lagi ke depannya. Ini kekuatan yang luar biasa untuk mengubah Surabaya," tambahnyai.

Makanya, Wali kota Eri pada saat menghadiri grand final pemilihan Cak dan Ning Kota Surabaya di Balai Budaya pada Sabtu (27/11) malam, menekankan agar Cak dan Ning bisa bersama dengan pemerintah kota dalam upaya membangun Kota Surabaya lebih baik.

"Cak dan Ning adalah bagian dari pembangunan Kota Surabaya. Bisa dibayangkan jika dalam wisata Mlaku-mlaku nang Tunjungan pemandu wisatanya dari Cak dan Ning, di setiap kampung ada Cak dan Ning yang mengedukasi warga supaya berubah mindsetnya dan perilakunya. Tentu ini menjadi modal menjadi kota yang thoyyibatun warobbun Ghafur," katanya.

Ia pun teringat dengan kata-kata Bung Karno -- Presiden Soekarno -- yang menyampaikan bahwa "Berikan saya 10 pemuda, niscaya akan saya guncang dunia". "Nah, Cak dan Ning Surabaya hari ini ada berapa? alumni Cak dan Ning ada berapa? pasti kalau ini bersatu akan menjadi kekuatan hebat," ujarnya.

Oleh karena itu, setelah dipilihnya Cak dan Ning 2021, ia meminta untuk langsung berkolaborasi dengan Kepala Perangkat Daerah (PD) Pemkot Surabaya untuk turun langsung ke masyarakat.

"Tunjukkan bahwa Cak dan Ning itu adalah orang-orang hebat," demikian Eri  Cahyadi.

 
Baca juga: Pendaftaran duta wisata Cak-Ning Surabaya 2018 dibuka

Baca juga: Festival Majapahit 2021 digelar di Mojokerto-Jatim genjot pariwisata

Baca juga: Jembatan Merah Surabaya diusulkan jadi kawasan wisata heritage

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021