Auna ini hafal enam juz
Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberi beasiswa pendidikan hingga strata tiga (S-3) kepada atlet muda Utiqo Romadlona Ummi Auna atas prestasinya dalam kejuaraan Wushu tingkat internasional.

“Auna harus menjadi atlet yang berprestasi di bidang olahraga maupun akademis. Auna nanti bisa jadi dosen, profesor, rektor atau jadi gubernur,” ujar Khofifah saat menerima Auna di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Selasa.

Auna menjadi juara pertama dalam kejuaraan "IWUF Wushu Taolu Virtual Competition 2021" jurus tangan kosong mengalahkan atlet asal negara-negara lainnya.

Selain itu, pada kejuaraan yang diikuti 1.000-an atlet dari 61 negara tersebut, Auna juga sukses meraih medali perak di jurus golok.

Baca juga: Gubernur Jatim: Manfaatkan beasiswa "Semesta" kuliah di bidang IT
Baca juga: Calon mahasiswa penerima beasiswa Pemprov Jatim ujian kitab kuning

Gubernur Khofifah meminta kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur untuk membina Auna agar prestasi dan cita-cita mengharumkan nama bangsa di kancah dunia tetap terjaga.

“Ketua KONI (Erlangga Satriagung), saya minta hadir ke Grahadi agar Auna tak berhenti prestasinya. Nanti juga akademisnya saya minta diperhatikan dan kuliah hingga S-3,” ucap dia.

Menurut Khofifah, Auna merupakan salah seorang atlet “langka” karena selain berprestasi di wushu, juga mampu menghafal Al Quran.

“Auna ini hafal enam juz, yaitu juz 1,2,3 dan 28-29,30. Sekarang ini juga sedang menghafal juz-juz lain. Kita doakan semoga semua dilancarkan dan prestasi di bidang olahraga juga sukses,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.

Baca juga: Kuota penerima KIP-K di Jatim 2020 sebanyak 6.891 mahasiswa
Baca juga: Masaki Tani beri motivasi 10 penerima beasiswa Jepang dari Jatim

Di tempat sama, Auna mengaku bangga dan senang bisa diterima Gubernur Khofifah di Grahadi, bahkan mendapat penghargaan berupa beasiswa pendidikan.

“Terima kasih Ibu Gubernur dan KONI Jatim. Semoga di kejuaraan-kejuaraan lainnya dapat terus berprestasi,” kata atlet berusia 12 tahun yang saat ini tercatat sebagai siswa SMP Khadijah Surabaya tersebut.

Sementara itu, Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung mengaku bangga dengan perjuangan dan prestasi Auna yang disebutnya luar biasa.

"Ini tentu tidak mudah karena sangat ketat persaingannya. Apalagi bisa mengalahkan Tiongkok, yang selama ini selalu mendominasi," kata Erlangga.

Baca juga: Peraih emas Asian Games terima beasiswa IPB

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021