Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono meminta kelompok mahasiswa yang terwakili dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) tetap bersatu menghadapi berbagai tantangan dan masalah bangsa.

Menurut Kasal saat memberi sambutan pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BEM SI di Yogyakarta, Senin, persatuan dapat menjadi modal membangun kekuatan generasi muda yang di dalamnya termasuk mahasiswa.

Jika bersatu, maka berbagai tantangan kebangsaan, seperti penyebaran narkoba, radikalisme, ekstremisme, sampai berbagai masalah akibat pandemi COVID-19 dapat dihadapi, terang Kasal sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta.

Baca juga: TNI AL gelar doa bersama tokoh lintas agama

“Pemuda sebagai generasi penerus bangsa terutama para mahasiswa memiliki pengaruh besar pada perkembangan dan kemajuan bangsa, terlebih saat pandemi seperti saat ini,” kata Yudo Margono.

Oleh karena itu, Kasal meminta para mahasiswa untuk tetap tangguh dan melaksanakan tiga tugas wajibnya sebagaimana diamanahkan dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

“Yang perlu kita bangun bukan hanya tubuh atau raganya, tetapi jiwa dan karakternya harus seiring sehingga yang dibangun bukan hanya kecerdasan akademis semata, tetapi juga kecerdasan emosional dan moral,” terang Kasal.

Ia mengatakan fisik, penampilan yang prima, kecerdasan, intelegensia, bakat, dan talenta mampu membuat karir seorang muda melejit dan berprestasi. Namun, hanya karakter yang kuat dan kemampuan berkolaborasi yang menjadikan seseorang sebagai pencetak sejarah.

Baca juga: Kasal dan PPPM sepakati kerja sama pemberdayaan masyarakat pesisir

Rakernas BEM SI berlangsung secara langsung dan virtual (hibrida) di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Yogyakarta, Senin.

Dalam rapat kerja itu, perwakilan BEM dari berbagai universitas di Indonesia menegaskan komitmennya terus berpihak pada rakyat dan berjanji senantiasa memerangi korupsi.

"Aliansi BEM SI tetap konsisten berpegang teguh terhadap kebenaran ilmiah dan berpihak kepada kepentingan rakyat. Aliansi kami mencoba memandang persoalan korupsi ini secara holistik dan komprehensif,” kata Koordinator Pusat BEM SI Wahyu Suryono lewat keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta.

Usai memberi kuliah umum di depan perwakilan BEM di seluruh Indonesia, Kasal selanjutnya meninjau vaksinasi massal di Yogyakarta bersama Rektor UMY.

Baca juga: Kasal ingatkan anak muda di Kalsel menjadi teladan disiplin prokes

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2021