karya mereka ini sudah berbentuk purwa rupa
Semarang (ANTARA) - Mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang menyabet empat medali dalam ajang ASEAN Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair 2021.

Pembimbing Tim Udinus Semarang dalam perlombaan yang digelar secara daring tersebut, Sariayu Wulandari, dalam siaran pers di Semarang, mengatakan, terdapat 14 mahasiswa yang terbagi dalam empat tim yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.

Empat medali yang disabet tersebut masing-masing 1 medali emas dalam kategori Enterpreneur, 1 medali perak dalam kategori Environment, dan dua medali perunggu untuk kategori Sosial Science dan Life Science.

Pada kategori Enterpreneur, empat mahasiswa jurusan Teknik Biomedis, yakni Diana Almas, Annelicia Eunice, Tee Kevin, dan Nadya Nurul, mempresentasikan karya berjudul "Gluconov-The Non-Invasive Blood Sugar Detector" (alat pengukur gula darah non-invasif) hingga menyabet medali emas.

Baca juga: Pandemi bisa jadi katalis digitalisasi kewirausahaan perempuan ASEAN
Baca juga: Udinus ciptakan "Smart Agrologistik" untuk mudahkan petani jamur


Menurut dia, prestasi 14 mahasiswa tersebut sangat membanggakan karena mengharumkan nama Indonesia dan Udinus di kancah internasional.

"Karya para mahasiswa ini berhasil mengungguli karya dari negara-negara lain di ASEAN," katanya.

Bahkan, lanjut dia, karya para mahasiswa Udinus ini bukan sekadar gagasan, namun sudah berbentuk purwa rupa.

"Karya mereka ini sudah berbentuk purwa rupa dan akan terus dikembangkan," katanya.

Baca juga: Pusat Kewirausahaan LSPR siapkan mahasiswa jadi pengusaha
Baca juga: Kamera pendeteksi suhu dan pemakai masker diciptakan tim Udinus



Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021