Betul, kami terima laporan dari Gugus Tugas COVID-19 beberapa hari yang lalu, ada sekitar lima pekerja yang dilaporkan positif
Anambas (ANTARA) - Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dr Tjetjep Yudiana mengaku telah menerima laporan sejumlah pekerja perusahaan migas offshore premier oil di Kabupaten Anambas terpapar positif COVID-19.

"Betul, kami terima laporan dari Gugus Tugas COVID-19 beberapa hari yang lalu, ada sekitar lima pekerja yang dilaporkan positif," kata Tjetjep Yudiana di Tanjungpinang, Senin (31/8) 2020.

Tjetjep belum mendapat perkembangan terbaru terkait jumlah pekerja migas yang terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah itu sudah mencapai 53 orang.

"Belum ada laporannya sampai hari ini," katanya.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 itu menyampaikan kasus COVID-19 tersebut merupakan hasil tracing atau penelusuran kontak erat.

Dia pun memastikan pekerja migas positif COVID-19 itu semuanya offshore lepas pantai, namun masyarakat setempat diminta tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Pekerja migas positif COVID-19 langsung diterbangkan di Jakarta untuk penanganan intensif, tapi masyarakat tetap harus waspada dan patuhi protokol kesehatan," kata Tjetjep Yudiana.

Sementara itu Ketua Harian Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Anambas, Sahtiar, menyatakan sudah mendengar kabar 53 pekerja migas premier oil terpapar COVID-19, tapi pihaknya masih menunggu pernyataan resmi dari perusahaan tersebut.

"Informasinya seperti itu, tapi kami tidak berwenang menyampaikannya, masih menunggu rilis dari pihak perusahaan," demikian Sahtiar.

Baca juga: 53 pekerja perusahaan migas di Anambas positif COVID-19

Baca juga: Bupati Anambas sayangkan informasi warganya diindikasikan COVID-19

Baca juga: 22 ABK Kapal Vietnam tes cepat COVID-19

Baca juga: KKP kampanye pelestarian laut Taman Wisata Perairan Kepulauan Anambas

Pewarta: Ogen
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020